1. Menyebabkan Memar dan Bengkak
Melansir dari Kompas.com, proses kerokan membuat pembuluh darah kecil di bawah permukaan kulit yang disebut pembuluh darah kapiler pecah.
Hal inilah yang membuat kulit jadi terlihat memar dan merah setelah kerokan.
Beberapa ada pula yang mengalami pembengkakan di area kulit yang dikerok.
Memar atau pembengkakan ini bisa hilang dengan sendirinya dalam beberapa hari.
2. Menimbulkan Pendarahan
Efek samping lainnya adalah, kerokan juga bisa memicu pendarahan terutama jika tekanan yang diberikan pada kulit berlebihan.
Pecahnya pembuluh darah kapiler tidak hanya akan menghasilkan memar, tapi juga perdarahan minor.
Baca Juga: 5 Penyebab Toddler Suka Memukul dan Cara Mengatasinya, Apa Saja?