Parapuan.co - Kawan Puan, rasanya berjualan es teh dapat disebut sebagai ide usaha yang banyak peminatnya.
Di tepi-tepi jalan maupun area sekitar kampus, tentu kamu kerap menjumpai stand atau gerobak-gerobak es teh.
Di antaranya banyak bisnis es teh waralaba (franchise), tapi ada pula yang merupakan usaha miliki pribadi atau UMKM.
Nah, ide usaha es teh masih menjanjikan melihat ramainya peminat dari kalangan pelaku bisnis.
Namun karena pesaingnya juga sangat banyak, kamu perlu mengikuti kiat-kiat seperti yang dikutip dari Kompas.com di bawah ini agar cepat balik modal!
1. Tentukan Konsep dan Siapkan Modal Bisnis
Pertama, pertimbangkan dua opsi konsep bisnis dalam industri es teh, yaitu memilih franchise atau memulai bisnis sendiri.
Bila kamu memilih peluang bisnis es teh dengan konsep franchise, maka akan mempermudah pengelolaan usaha.
Pasalnya kamu tidak perlu khawatir tentang sumber bahan baku, strategi pemasaran, atau lokasi usaha.
Baca Juga: 4 Tips Mendapatkan Modal untuk Ide Usaha Rumahan secara Legal
Hanya saja, memulai bisnis secara franchise biasanya membutuhkan modal berkisar antara Rp7 juta hingga Rp10 juta.
Berbeda dengan menjalankan ide usaha es teh secara independen, di mana kamu hanya akan memerlukan modal sekitar Rp3 juta hingga Rp5 juta.
Namun, kamu tentu perlu mengurus sendiri persediaan bahan baku, branding usaha, pemilihan lokasi, dan strategi pemasaran.
2. Buat Identitas Bisnis
Karena semakin banyak pesaing di pasar, kamu perlu mengembangkan identitas bisnis yang unik dan membedakan dari yang lain.
Kamu dapat menciptakan nama bisnis yang mudah diingat dan merancang logo yang menarik.
Terutama jika kamu menjalankan peluang bisnis es teh ini secara independen, bukan franchise.
3. Pilih Lokasi Strategis
Pilih lokasi usaha yang strategis, semisal dekat sekolah, kampus, kantor, pinggir jalan raya, atau pusat keramaian lainnya.
Baca Juga: Cuan, Begini Kiat Sukses Wujudkan Ide Usaha Angkringan di Kota Besar
4. Lakukan Promosi Menarik
Untuk menarik calon pelanggan, penting bagimu buat merancang promosi yang menarik.
Contohnya, kamu menawarkan potongan harga dengan "beli 2 dapat 3" atau memberikan diskon selama momen-momen tertentu.
5. Manfaatkan Pemasaran Online
Pemasaran bisnis es teh dapat dilakukan dengan mudah melalui berbagai platform media sosial seperti Instagram, Facebook, WhatsApp, dan lainnya.
6. Buka Cabang atau Franchise
Setelah pendapatan bisnismu stabil, pertimbangkan untuk mengembangkannya dengan membuka cabang atau menawarkan paket waralaba.
Hal ini akan membantu meningkatkan keberadaan bisnis di mata masyarakat dan memperluas pangsa pasar.
Di samping itu, ekspansi melalui cabang atau franchise akan membantumu menghasilkan lebih banyak keuntungan.
Itulah tadi beberapa kiat menjalankan ide usaha berjualan es teh yang banyak peminatnya. Semoga bermanfaat!
Baca Juga: Franchise Kian Populer, Begini 5 Tips Menjalankan Bisnis Kemitraan
(*)