Parapuan.co - Peringatan Hari Alzheimer Sedunia jatuh pada 21 September.
Adanya peringatan Hari Alzheimer Sedunia ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran penyakit alzheimer dan faktor pemicunya.
Nah, dalam rangka Hari Alzheimer Sedunia, tak lengkap jika kamu belum mengetahui apa sebenarnya penyakit satu ini.
Kawan Puan, penyakit alzheimer merupakan kelainan otak yang bisa menyebabkan penurunan daya ingat, daya pikir, dan perubahan perilaku.
Hal tersebut pada akhirnya memengaruhi kemampuan seseorang dalam melakukan aktivitas sehari-hari.
Penyakit alzheimer cukup rentan dialami oleh orang berusia di atas 65 tahun.
Semakin banyak usianya, semakin besar kemungkinan seseorang terkena alzheimer.
Namun, ada pula yang mengalami alzheimer meskipun usianya masih 40 atau 50 tahun.
Artinya, penting bagi kamu untuk mengetahui apa yang harus dilakukan untuk mengurangi risiko alzheimer sejak muda.
Baca Juga: Ketahui, Usia yang Rentan Terkena Alzheimer dan 3 Tahapan Gejalanya
Mengutip dari laman Alzheimer's Society, berikut hal yang bisa dilakukan untuk mengurangi risiko alzheimer di usia muda.
1. Melakukan Aktivitas Fisik
Aktivitas fisik teratur tidak hanya bermanfaat bagi tubuh, tetapi juga otak.
Olahraga membantu meningkatkan aliran darah ke otak dan merangsang pertumbuhan sel-sel saraf baru.
Cobalah untuk menjalani gaya hidup aktif dengan rutin berolahraga aerobik, berjalan kaki, atau bersepeda.
2. Mengonsumsi Makanan Sehat
Makanan yang kamu konsumsi rupanya juga dapat memengaruhi kesehatan otak.
Makanan yang kaya akan kandungan omega-3, antioksidan, vitamin, dan mineral dapat membantu melindungi otak dari kerusakan.
Baca Juga: 6 Kondisi Terkait Alzheimer yang Bisa Diatasi dengan Olahraga
Tak hanya itu, pastikan kamu juga mengonsumsi makanan seperti protein, sayuran hijau, buah-buahan, dan kacang-kacangan.
3. Jangan Merokok
Kawan Puan, tahukah kamu jika merokok ternyata dapat memicu alzheimer?
Merokok banyak berdampak buruk pada peredaran darah ke seluruh tubuh, terutama pembuluh darah di otak, serta jantung dan paru-paru.
Jika kamu tidak ingin mengalami alzheimer di usia muda, ada baiknya jika mulai melatih diri untuk behenti merokok.
Selain mengurangi risiko alzheimer, berhenti merokok juga membantu menjaga kesehatan paru-paru.
4. Kelola Stres
Stres kronis dapat merusak otak dan meningkatkan risiko alzheimer.
Cobalah teknik relaksasi seperti meditasi, yoga, atau pernapasan dalam untuk mengelola stres.
5. Tetaplah Bersosialisasi
Interaksi sosial yang baik dengan teman dan keluarga dapat melatih otak dan memperkuat koneksi saraf.
Jangan izinkan dirimu terisolasi secara sosial.
Kawan Puan, itu tadi beberapa cara yang bisa digunakan untuk mencegah alzheimer di usia muda.
Jadi, apakah kamu sudah mencoba lima hal di atas?
Baca Juga: Perempuan Lebih Rentan Penyakit Alzheimer, Ternyata Ini Alasannya
(*)