Kawan Puan harus tahu babhwa telur yang digunakan dalam balut jika dibuahi berhari-hari juga akan mengandung tulang yang lunak dan dapat dikunyah.
Jadi jangan kaget bila Kawan Puan akan menemukan paruh dan bulu bebek yang belum berkembang sempurna.
Kerasnya telur balut pun akan bergantung pada tahap pembuahan dan waktu pemasakan.
Jika balutnya kurang matang, hasilnya akan lembek dan tidak enak untuk dimakan.
Biasanya balut bisa dimakan apa adanya tanpa menggunakan bumbu.
Tapi jika Kawan Puan ingin menambah cita rasa maka bisa menambahkan bumbu seperti garam.
Rasa balut sendiri lembut, namun teksturnya kompleks.
Sedangkan aroma balut itu seperti daging dan tidak memiliki rasa belerang seperti telur rebus.
Jadi apakah Kawan Puan tertarik makan balut juga?
Baca Juga: 3 Tips Membuat Egg Sando ala Bayashi Viral di TikTok, Cocok untuk Anak Kos
(*)