Suami dapat pula mulai mengemasi pakaian istri dan calon bayi, lalu memasukkan ke dalam tas atau koper.
Alat mandi dan dokumen-dokumen penting seperti KTP, Kartu Keluarga, dan riwayat medis istri juga jangan sampai ketinggalan.
3. Memberikan Dukungan Emosional
Ketiga, suami harus memastikan selalu memberikan dukungan emosional kepada istri menjelang melahirkan.
Dengarkan perasaan dan kekhawatiran istri dengan penuh empati, serta berbicaralah dengan lembut padanya.
Tunjukkan cinta, kasih sayang, dan kepedulian kepada istri dengan memberikan afirmasi positif.
4. Memberi Dukungan Fisik selama Persalinan
Sebelum bayi benar-benar lahir, kontraksi bisa timbul dan tenggelam hingga membuat proses persalinan tidak berlangsung saat itu juga.
Terkadang kontraksi akan terjadi beberapa hari sampai leher serviks membuka secara penuh (dalam hal ini ada istilah bukaan 1-10).
Baca Juga: Hal yang Perlu Dipersiapkan Calon Ayah Jelang Proses Persalinan