Parapuan.co - Kawan Puan, di era digital seperti sekarang dan kemungkinan perkembangannya yang pesat di masa depan, peluang jenis pekerjaan juga akan semakin berkembang.
Tentunya, akan banyak pekerjaan yang besar peluangnya di bidang-bidang yang mungkin tidak kamu bayangkan sebelumnya.
Belum lama ini, Jobstreet melalui acara Tech in Asia Conference 2023 yang diadakan di Jakarta, 18-19 Oktober, telah mengungkapkannya.
Sebagaimana dalam pers rilis yang diterima PARAPUAN, Jobstreet meluncurkan laporan analisis peluang pekerjaan masa depan di Asia Tenggara, termasuk Indonesia.
Pada kesempatan tersebut, Peter Bithos, Chief Executive Officer - Asia, SEEK dalam keynote pembuka mengatakan, "Kami bangga dapat menjadi bagian dari Tech in Asia Conference 2023 untuk merayakan inovasi, kolaborasi, dan berbagai kemungkinan tak terbatas yang ada di industri teknologi Asia Tenggara."
"Di SEEK, kami memahami peran penting teknologi dalam membentuk masa depan pekerjaan. Komitmen kami untuk menghubungkan orang-orang dengan peluang karier yang tepat dan mendorong mereka menuju pencapaian besar berikutnya selaras dengan semangat konferensi ini," imbuhnya.
"Kami berharap dapat bekerja sama dengan para pemimpin industri dan talenta teknologi untuk mendorong lanskap teknologi di kawasan ini untuk masa depan yang lebih cerah," tuturnya lagi.
Dalam presentasinya, Peter juga memaparkan tren pasar tenaga kerja di Asia Tenggara dan Hongkong yang kembali menggeliat.
Sementara itu di sisi pencari kerja, terjadi peningkatan jumlah lamaran kerja dan meningkat lebih tinggi dibandingkan sebelum pandemi.
Baca Juga: Industri Ini Naik Gaji Paling Tinggi, Menurut Tren Gaji 2023 Jobstreet
Dengan basis pengguna lebih dari 15 juta profesional di Indonesia, teknologi di platform SEEK menjadi yang terdepan dalam menghubungkan talenta dengan peluang pekerjaan dengan efisien.
Pemanfaatan AI di SEEK mempercepat proses penyaringan, memastikan bahwa pemberi kerja menemukan talenta yang tepat dengan cepat.
Inovasi digital telah memperkuat platform JobStreet, memberikan pengalaman dalam pencarian dan penghubungan yang efektif bagi para pencari kerja yang didukung oleh AI.
Indonesia mewakili pertumbuhan ekonomi terbesar di seluruh pasar Asia Tenggara pada tahun 2030, dengan populasi tenaga kerja muda produktif yang tinggi sehingga biaya terbaik dengan kemampuan beradaptasi yang tinggi yang sangat cocok untuk investasi baru.
Sawitri, Indonesia Country Marketing Manager, JobStreet by SEEK, memberikan pemaparan mengenai tren pekerjaan di Indonesia dengan topik "Jobscape of Tomorrow" di TechInAsia Conference 2023.
Sawitri mengatakan, "Ada lima sektor yang akan membuka lapangan kerja terbesar di Indonesia, yakni F&B, Retail, Bank dan Keuangan, Manufaktur, dan Teknologi."
"Kami juga melihat kebangkitan sektor teknologi di Indonesia, diikuti dengan perubahan fokus bisnis yang mengedepankan profitabilitas dan produktivitas," tambahnya.
Sehingga pencapaian ROI dalam SDM teknologi menjadi penting, diikuti optimalisasi SDM dengan perampingan jumlah karyawan yang disertai peningkatan kapasitas karyawan, serta perubahan strategi perekrutan secara global guna mencapai produktivitas perusahaan.
Bahkan di sektor lain di luar teknologi, transformasi digital dalam bisnis sudah menjadi keharusan agar perusahaan dapat terus tumbuh.
Baca Juga: Hari Tani, Ini 4 Profesi Bidang Pertanian yang Menjanjikan untuk Anak Muda
Sementara itu terkait pertanyaan apakah AI bisa menggantikan pekerjaan manusia di masa depan, Sawitri menilai jawabannya bisa iya atau tidak.
"Ya dan tidak, tergantung dari jenis pekerjaannya. Ada beberapa pekerjaan yang terdampak secara besar oleh AI , tetapi ada juga yang terdampak minim," ungkap Sawitri.
"AI dapat mengambil alih pekerjaan yang berfokus pada pemrosesan data ataupun tugas yang berulang, seperti pengisian data (data entry) serta pembuatan konten (content creation)," tuturnya lagi.
Namun, pekerjaan yang melibatkan pengambilan keputusan, penyelesaian masalah kompleks, interaksi manusia, serta hal yang berhubungan dengan moral dan etika tidak bisa digantikan oleh AI.
Akan tetapi, di sisi lain AI juga menciptakan pekerjaan baru, misalnya untuk mengembangkan, mengoptimalkan, dan mengawasi keamanan AI.
Dalam hal ini sebagai solusi generasi masa depan tetap mendapatkan pekerjaan dan berdampingan dengan AI ialah melalui platform JobStreet dan JobsDB.
Kedua platform tersebut didedikasikan untuk menghubungkan profesional dengan peluang karier yang tepat, serta masa depan yang lebih baik dan lebih cerah.
Ini karena prioriotas dari SEEK salah satunya ialah menyatukan platform di seluruh Asia Pasifik, memastikan pengalaman pengguna yang konsisten dan relevan.
Integrasi ini akan memungkinkan penskalaan yang lebih efisien dan berkontribusi pada tujuan untuk membantu 500 juta orang di Asia dalam mengembangkan karier dengan 5 juta perusahaan pada tahun 2025.
Jadi, jangan khawatir akan peluang karier di masa depan selama kamu dapat memanfaatkan platform pencarian kerja yang tepat dan memiliki keterampilan yang relevan.
Baca Juga: Tips Melamar Pekerjaan untuk Teman Disabilitas, Perhatikan Penulisan CV
(*)