2. Riset Lembaga Pelatihan yang Bisa Menjawab Kebutuhan
Setelah mengetahui kebutuhan masing-masing, para penerima Prakerja bisa mulai melakukan riset tentang lembaga pelatihan yang paling sesuai dan bisa memenuhi kebutuhan.
"Cari tahu dengan seksama mengenai kurikulum atau materi yang diberikan serta pelatih atau mentor yang akan memberikan pelatihan," jelas Jonathan.
3. Cek Ulasan dari Alumni Prakerja
Setelah menentukan lembaga pelatihan, penerima beasiswa pelatihan bisa melihat ulasan atau penilaian dari penerima Prakerja sebelumnya di setiap kelas.
"Di Tokopedia, kita bisa ke halaman Prakerja lalu pilih kategori kelas pelatihan dan klik salah satu kelas, kemudian klik 'Ulasan' untuk melihat penilaian yang sudah diberikan oleh para peserta sebelumnya," ungkap Jonathan.
"Penilaian berupa ulasan ini bisa lebih meyakinkan penerima Prakerja dalam memilih kelas atau lembaga pelatihan yang sesuai dengan kebutuhan," terangnya lagi.
Itulah tadi tiga tips memilih pelatihan Prakerja yang perlu Kawan Puan tahu dan pertimbangkan sebelum membeli pelatihan.
Mudah-mudahan informasi di atas bermanfaat dan membantumu menentukan pelatihan yang tepat, ya.
Baca Juga: Indonesia Skills Week Prakerja Dibuka Lagi, Begini Cara Mengikutinya
(*)