Awal Mula Ide Usaha Daur Ulang Sampah Plastik
Bisnis daur ulang sampah plastik Eco Craft mulai dijalankan di Suster Puteri Kasih sejak 2006 silam.
Suster Imelda menjelaskan, usaha tersebut juga dilakukan tanpa mengeluarkan modal sepeser pun.
"Kami hanya mengandalkan sistem kerja sama antara para pemasok bahan baku sampah plastik dan para pengrajin," tutur Suster Imelda.
Tiga tahun kemudian pada 2009, Eco Craft mulai mencoba memproduksi sendiri setelah seorang anggota bernama Lilik bergabung.
Lilik adalah pengrajin di Eco Craft yang secara khusus diikutkan pelatihan untuk bisa menjahit dan menganyam plastik kemasan bekas.
Awalnya, Lilik mengaku kesulitan memenuhi pesanan karena Eco Craft belum punya banyak pengrajin.
"Tenaga kerja yang terbatas juga menjadi salah satu kesulitan kami dalam memenuhi order-an," ungkap Lilik.
Namun, kini peluang bisnis daur ulang sampah plastik Eco Craft sudah semakin berkembang dan bisa memasarkan produk dalam skala nasional.
Baca Juga: 4 Tips Daur Ulang Wadah Plastik Sekali Pakai, Bisa Jadi Pot Tanaman!