Parapuan.co - Seiring dengan kampanye pelestarian lingkungan, ide usaha daur ulang pun makin banyak diminati.
Salah satunya bisnis daur ulang sampah plastik yang bisa dibilang mempunyai peluang menjanjikan.
Pasalnya, plastik bekas kemasan produk dapat didaur ulang menjadi berbagai barang keperluan rumah tangga yang mungkin tidak kamu sadari sebelumnya.
Ide usaha daur ulang sampah plastik ini dilakukan oleh organisasi Suster Puteri Kasih, yang kemudian diberi nama Eco Craft.
Melalui Eco Craft para suster yang menjadi anggota memanfaatkan sampah plastik untuk disulap menjadi tas, dompet, ransel, gantungan kunci, dll.
Tujuannya satu, untuk mengurangi risiko global warming alias pemanasan global.
Hal itu disampaikan oleh Koordinator Eco Craft, Suster Imelda Sukapti, sebagaimana dilansir dari Kompas.com.
Menariknya lagi, peluang bisnis daur ulang sampah ini dilakukan para suster tanpa modal sama sekali lho, Kawan Puan.
Ingin tahu bagaimana mereka membangun bisnis daur ulang sampah plastik Eco Craft tanpa modal? Yuk, intip kisahnya!
Baca Juga: Apa Itu Dropshipper? Bisnis yang Bisa Jadi Ide Usaha Tanpa Modal
Awal Mula Ide Usaha Daur Ulang Sampah Plastik
Bisnis daur ulang sampah plastik Eco Craft mulai dijalankan di Suster Puteri Kasih sejak 2006 silam.
Suster Imelda menjelaskan, usaha tersebut juga dilakukan tanpa mengeluarkan modal sepeser pun.
"Kami hanya mengandalkan sistem kerja sama antara para pemasok bahan baku sampah plastik dan para pengrajin," tutur Suster Imelda.
Tiga tahun kemudian pada 2009, Eco Craft mulai mencoba memproduksi sendiri setelah seorang anggota bernama Lilik bergabung.
Lilik adalah pengrajin di Eco Craft yang secara khusus diikutkan pelatihan untuk bisa menjahit dan menganyam plastik kemasan bekas.
Awalnya, Lilik mengaku kesulitan memenuhi pesanan karena Eco Craft belum punya banyak pengrajin.
"Tenaga kerja yang terbatas juga menjadi salah satu kesulitan kami dalam memenuhi order-an," ungkap Lilik.
Namun, kini peluang bisnis daur ulang sampah plastik Eco Craft sudah semakin berkembang dan bisa memasarkan produk dalam skala nasional.
Baca Juga: 4 Tips Daur Ulang Wadah Plastik Sekali Pakai, Bisa Jadi Pot Tanaman!
Eco Craft dapat memasarkan produk ke seluruh Indonesia hanya melalui WhatsApp, Facebook, dan Instagram.
Pendapatan Eco Craft juga meningkat pesat lantaran semakin banyaknya permintaan dari wilayah seperti Kalimantan, Papua, dan Sulawesi.
Bekerja Sama dengan Generasi Bebas Plastik
Untuk menunjukkan komitmennya menyelamatkan bumi dari pemanasan global, Eco Craft bekerja sama dengan organisasi relawan Generasi Bebas Plastik.
Dari mereka, komunitas Suster Puteri Kasih mendapatkan pasokan bahan baku sampah plastik untuk bisnis Eco Craft.
Selain Generasi Bebas Plastik, bahan baku juga diperoleh dari berbagai komunitas di Surabaya, Jakarta, dan komunitas para suster.
Diharapkan, ke depannya makin banyak orang maupun komunitas lain yang dapat membantu mengirimkan plastik kemasan bekas ke Eco Craft untuk didaur ulang.
Itulah tadi kisah ide usaha daur ulang sampah plastik yang dilakukan tanpa modal.
Kawan Puan tertarik juga enggak nih mendaur ulang barang bekas jadi baru lagi?
Baca Juga: Selain Sampah Plastik, Ini Ide Usaha Daur Ulang untuk Pasangan Suami Istri
(*)