Kebanyakan Generasi Milenial Pakai Paylater, Ternyata untuk Bayar Ini

Arintha Widya - Kamis, 2 November 2023
Didominasi Generasi Milenial, Begini Tren Penggunaan Paylater di Indonesia Menurut Survei
Didominasi Generasi Milenial, Begini Tren Penggunaan Paylater di Indonesia Menurut Survei Freepik

Parapuan.co - Kawan Puan, sudah tidak diragukan lagi bahwa perkembangan skema pembayaran digital paylater di Indonesia kian populer.

Bahkan, Otoritas Jasa Keuangan (OJK) mencatat terdapat pertumbuhan pengguna sebesar 18,18 juta kontrak atau sebesar 33,25 persen (YoY) menjadi 72,88 juta kontrak per Mei 2023.

Melihat tren tersebut, Populix meluncurkan sebuah riset bertajuk "Unveiling Indonesia’s Financial Evolution: Fintech Lending and Paylater Adoption".

Seperti dalam pers rilis yang diterima PARAPUAN, riset ini bertujuan untuk mengungkap motivasi dan tren di balik popularitas paylater yang semakin meningkat di masyarakat.

"Hasil penelitian kami menunjukkan bagaimana paylater memainkan peran signifikan dalam aktivitas ekonomi Indonesia saat ini," ungkap Timothy Astandu, Co-founder dan CEO Populix.

"Keterjangkauan paylater yang semakin meningkat bagi masyarakat, fleksibilitas dalam pembayaran cicilan, hingga kemudahan dalam proses registrasi mendorong penggunaan paylater sebagai salah satu solusi pembayaran inovatif untuk melakukan transaksi," imbuhnya.

"Lebih dari itu, survei juga mengungkap masyarakat Indonesia cukup bijak dalam mengelola keuangannya, di mana hal ini terlihat dari mayoritas responden yang hanya memiliki cicilan paylater kurang dari 1 juta rupiah dalam sebulan," tuturnya lagi.

Dari hasil survei yang dilakukan pada September 2023 terhadap 1.017 responden laki-laki dan perempuan di Indonesia, sebanyak 55 persen menyatakan pernah melakukan pembayaran menggunakan paylater.

Ada pun mayoritas penggunanya berasal dari pulau Jawa (55 persen), dan didominasi oleh generasi milenial (63 persen) dari kelas sosial atas (59 persen).

Baca Juga: Anti Rugi, Ini 4 Tips Hemat Pakai Paylater Agar Tagihan Tidak Menumpuk

Survei ini juga mengungkap mayoritas responden menggunakan layanan paylater kurang dari sebulan sekali (51 persen) dan rata-rata hanya menggunakan satu aplikasi (82 persen).

Pertanyaannya, aplikasi apa saja yang sering digunakan masyarakat untuk layanan paylater?

Dari banyaknya penyedia layanan paylater yang masuk di pasar Indonesia, Shoppee Paylater (89 persen) menjadi Top of Mind responden.

Setelah Shopee Paylater, ada GoPay Later (50 persen), Kredivo Paylater (38 persen), kemudian Akulaku Paylater (36 persen).

Menyusul kemudian Traveloka PayLater (27 persen), Home Credit (16 persen), Indodana (13 persen), dan Atome (5 persen).

Selain menduduki posisi Top of Mind, Shoppee PayLater (77 persen) juga menjadi brand yang paling sering digunakan.

Disusul kemudian oleh GoPay Later (28 persen), Akulaku Paylater (18 persen), Kredivo Paylater (14 persen), Traveloka PayLater (9 persen), Indodana (4 persen), Home Credit (3 persen), dan Atome (2 persen).

Mayoritas (82 persen) responden memiliki cicilan paylater kurang dari 1 juta rupiah per bulannya.

Lebih dari itu, nominal terbesar yang pernah digunakan oleh sebagian besar responden (75 persen) juga sebesar kurang dari 1 juta rupiah.

Baca Juga: Menurut Riset PARAPUAN, Ini Pinjaman Online Paling Digunakan Perempuan Indonesia

 

Presentase di atas menunjukkan bahwa responden telah memiliki perencanaan keuangan yang lebih baik.

Terbukti, mereka membatasi nominal cicilan yang akan dibayarkan, sehingga pengeluaran bulanan tetap terkendali.

Metode paylater ini pun biasa digunakan untuk memenuhi berbagai kebutuhan responden.

Semisal pembelian paket data/internet/listrik (48 persen), pakaian (48 persen), pengeluaran bulanan (35 persen), elektronik dan aksesoris (21 persen), gadget terbaru (19 persen), serta liburan (10 persen).

Dalam memilih brand paylater, responden biasanya mempertimbangkan beberapa hal.

Mulai dari koneksi paylater dengan marketplace (71 persen), terdaftar di OJK (67 persen), pembayaran cicilan yang fleksibel (57 persen), kemudahan registrasi (52 persen), dan bunga rendah (50 persen).

Kurang lebih, itulah tren penggunaan paylater di Indonesia yang didominasi oleh generasi milenial berdasarkan survei Populix.

Apakah Kawan Puan juga menggunakan paylater untuk memenuhi sejumlah kebutuhanmu?

Baca Juga: Bisa Terhindar dari Boncos, Ini Tips Aman dan Hemat Menggunakan Paylater

(*)



REKOMENDASI HARI INI

Kebanyakan Generasi Milenial Pakai Paylater, Ternyata untuk Bayar Ini