Parapuan.co - Bukan hanya menjaga kesehatan fisik, menjaga kesehatan mental di usia lanjut menjadi hal yang tak kalah penting.
Seiring bertambahnya usia, kebutuhan kesehatan mental seseorang juga ikut berubah.
Usia lanjut merupakan fase kehidupan yang baru dengan berbagai tantangannya.
Bukan tidak mungkin jika kondisi ini sering kali membuat seseorang merasa terbebani, stres, hingga rasa tidak berdaya.
Melansir dari laman Samvedna Care, satu dari lima orang berusia lanjut bahkan memiliki masalah kesehatan mental yang cukup serius.
Terkait kondisi ini, ada berbagai masalah yang bisa memengaruhi kondisi kesehatan mental perempuan usia lanjut.
Perlu diketahui bahwa, perempuan dengan usia lanjut memiliki permasalahan yang cukup unik hingga menjadi pemicu stres.
Adapun berbagai masalah kesehatan mental yang umum dialami usia lanjut yakni:
1. Masalah Kesehatan Fisik
Baca Juga: Memahami Maternal Mental Health, Isu Kesehatan Mental Ibu yang Diakui WHO
Seiring bertambahnya usia, kondisi kesehatan tubuh tentu akan kian menurun.
Kondisi tersebut lebih memungkinkan seseorang usia lanjut rentan mengalami masalah kesehatan fisik.
Misal, penyakit jantung, stroke, hingga penyakit alzheimer yang akan menjadi sumber stres hingga memengaruhi masalah kesehatan mental.
2. Perubahan Pola Hidup
Perubahan pola hidup bisa menjadi pemicu lain masalah kesehatan mental usia lanjut.
Banyak lansia yang memilih hidup mandiri, namun, ada juga yang harus tinggal bersama anak-anak mereka karena kondisi kesehatan yang memburuk.
Hal inilah yang menyebabkan terjadinya perubahan peran dan status dalam keluarga.
Perubahan pola hidup ini meliputi rutinitas hingga aktivitasnya sehari-hari.
Baca Juga: Stres Terpapar Berbagai Berita Konflik di Medsos, Begini Mengatasinya
3. Stres Finansial
Keadaan yang tidak terduga seperti penyakit dan biaya rawat inap dapat memberikan tekanan finansial pada lansia.
Bagi lansia yang tidak memiliki dana pensiun, kondisi ini bisa menjadi lebih sulit.
Belum lagi mereka yang perlu melakukan kontrol penyakit tertentu secara rutin dan berkala.
Pada akhirnya, kondisi finansial yang tidak stabil inilah yang membuat mereka mengalami stres finansial.
4. Kurangnya Aktivitas Fisik
Tetap aktif secara mental dan fisik sangat penting untuk kesejahteraan.
Namun, seringkali para lansia mendapati diri mereka tidak punya banyak hal untuk dilakukan setelah pensiun.
Kurangnya aktivitas fisik bukan hanya memicu masalah pada kondisi kesehatan saja melainkan juga berpengaruh pada kondisi mental.
Hanya berdiam diri membuat lansia merasa jenuh yang dapat memicu stres.
Kawan Puan, itu tadi berbagai masalah kesehatan mental yang kerap dialami usia lanjut.
Mulai dari masalah kesehatan fisik hingga kurangnya aktivitas.
Baca Juga: Mengenal Apa Itu Art Therapy, Cara untuk Mengobati Gangguan Psikologis
(*)