Parapuan.co - Pemilik ide usaha anyaman bambu, Tribuana Desy Ariyanti belum lama ini berbagi tentang kisahnya membangun bisnis Kraosan.
Hal tersebut disampaikannya dalam "Sharing Srikandi untuk Negeri: Bantu Sesama, Sukseskan Usaha" bersama Cerita Parapuan pada Jumat (1/12/2023) lalu.
Melalui bisnis Kraosan, Desy memberdayakan masyarakat khususnya perempuan, di desa tempat tinggalnya di Magelang, Jawa Tengah.
Memberdayakan perempuan, terlebih ibu-ibu paruh baya di desa tentu saja tidak mudah.
Apalagi untuk mengajak mereka terlibat mengembangkan ide usaha Kraosan dengan menjadi mitra bisnis kerajinan anyaman bambu.
Apa yang dilakukan Tribuana Desy Ariyanti saat memberdayakan perempuan di daerahnya hingga masyarakat bisa mendapatkan penghasilan tambahan?
Yuk, simak rangkuman dari apa yang dipaparkan Desy dalam "Sharing Srikandi untuk Negeri: Bantu Sesama, Sukseskan Usaha" bersama PARAPUAN berikut ini!
1. Datang ke Masyarakat sebagai Masyarakat
Tips mewujudkan peluang bisnis UMKM yang bermitra sekaligus memberdayakan masyarakat cukup tricky menurut Desy.
Baca Juga: Tri Buana Desy Ariyanti, Srikandi Untuk Negeri Berdayakan Perempuan Lewat Kraosan
Terlebih jika melihat latar belakang pendidikan Desy yang kuliah di kota besar, bahkan sampai ke luar negeri, yang tentunya akan menimbulkan gap di mata orang sekitar.
Maka itu Desy menyarankan, mewujudkan ide usaha yang memberdayakan masyarakat sekitar harus melepaskan gelar yang kamu dapat.
"Yang saya lakukan pada saat itu adalah terjun ke desa, dan tidak membawa embel-embel atau gelar apa pun, saya enggak pernah spill itu," kata Desy.
"Jangan sampai mereka tahu saya kuliah di mana, karena nama kampus itu biasanya dianggap 'wah' sehingga nanti menimbulkan gap bagi mereka," imbuhnya.
Lulusan IPB (Institut Pertanian Bogor) ini juga menuturkan, kita perlu membangun kepercayaan masyarakat dengan tidak menganggap mereka rendah menggunakan "gelar" tadi.
"Kita datang ke masyarakat bukan sebagai A, B, C, tapi kita datang ke masyarakat sebagai masyarakat itu sendiri," tutur Desy.
2. Sadari Bisnis Tidak Bisa Dilakukan Sendiri
Peluang bisnis Kraosan ada berkat bantuan dari banyak pihak, tak terkecuali masyarakat sebagai pengrajin.
Maka itu, jangan pernah merasa kamu bisa menjalankan bisnis UMKM seorang diri. Sadari kamu butuh bantuan.
Baca Juga: Sharing Srikandi untuk Negeri, Cerita Tri Buana Desy Tertantang Atasi Masalah Sosial di Indonesia
Ada orang-orang di balik bisnis yang membantumu menciptakan produk, memasarkan produk, dan relasi yang menghubungkan ke stakeholder.
Semua unsur dalam bisnis tersebut sangat penting menurut Desy, bahkan walau skalanya masih kecil.
Justru dengan menyadari bahwa UMKM bisa besar berkat bantuan berbagai pihak, kamu akan tahu bagaimana memasarkan produk dan mengembangkan bisnis.
"Contohnya saja seperti saya sekarang ini sedang live dengan Cerita Parapuan, secara tidak langsung kan membangun awareness," ungkap Desy.
"Walau pun ini enggak langsung membuat produk jadi semakin laku, tetapi kan orang-orang jadi aware dengan Kraosan," ujarnya lagi.
"Kita itu menjadi seperti sekarang tidak sendiri. Ada mitra-mitra yang membantu. Kita enggak bisa sendiri," tutup Desy.
Demikian tadi langkah membangun ide usaha dengan memberdayakan masyarakat menurut Tribuana Desy Ariyanti.
Intinya, bisnis UMKM yang melibatkan masyarakat membutuhkan kesadaran bahwa bantuan masyarakat itu sendiri sangatlah penting.
Semoga informasi di atas menginspirasi jika Kawan Puan juga ingin menjadi sociopreneur seperti Tribuana Desy Ariyanti owner Kraosan, ya.
Baca Juga: Tips Atasi Rasa Mudah Mengeluh saat Jalankan Ide Usaha ala Owner Kraosan
(*)