Parapuan.co - Diprediksi, industri kecantikan akan semakin berkembang besar di tahun 2024. Hal ini pun bisa menjadi peluang ide usaha yang menarik untuk bisa Kawan Puan geluti.
Kendati demikian, mewujudkan ide usaha kecantikan tak bisa dilakukan sembarangan.
Pasalnya, dalam menjalani ide usaha kecantikan banyak hal yang harus diperhatikan dan dipertimbangkan, mengingat kompetisi di industri ini semakin sengit.
Seperti disampaikan oleh Affi Assegaf, pakar kecantikan dan Co-Founder Venas Consulting, ada beberapa hal yang perlu dipertimbangkan oleh para pelaku usaha di industri kecantikan.
1. Menentukan Sasaran Pasar
Disarankan oleh Affi untuk para pelaku usaha kecantikan yang baru memulai, penting untuk mengenal audiens yang ingin disasar.
"Karena sekarang ini kan pasar kecantikan Indonesia itu kan luas sekali, tetapi pemainnya (pelaku usaha) juga udah banyak. Jadi kalau kita enggak tajem banget positioning-nya, misal mau target audience yang seperti apa, itu akan susah berkembangnya," ujar Affi mengingatkan.
Menurutnya, jika tak bisa menentukan sasaran pasar yang tepat, akan membuat para pelaku usaha kesulitan dalam mengarahkan brand.
"Ini (menentukan sasaran pasar) memang yang paling susah, tapi kalau sudah 'dapet' akan lebih mudah membuat strategi lainnya jadi lebih enak karena arahannya sudah jelas mau kemana," jelasnya.
Baca Juga: Ingin Wujudkan Ide Usaha Kecantikan, Ini 5 Tips Memilih Maklon Kosmetik
Ketika sudah tahu sasaran pasarnya, akan lebih mudah menentukan produk apa yang ingin dibuat, membangun brand story hingga membuat strategi pemasarannya.
2. Ceritakan Brand Story
Menurut Affi, karena pelanggan di era sekarang ini sudah semakin banyak teredukasi, konsumen membutuhkan sesuatu yang bukan sekadar informasi produk maupun diskon semata.
"Tapi juga perlu ada something else dari brand ini yang bisa membuat pelanggan merasa dekat dan relate," sarannya.
Sehingga, disampaikan oleh Affi, media sosial bisa jadi platform yang sangat cocok untuk mengomunikasikan brand story dari masing-masing jenama kecantikan.
"Jangan lupa memanfaatkan media sosial untuk menyampaikan brand story," ujar Affi yang menilai bahwa modern kini, semua orang semakin mudah terhubung dengan media sosial.
Di sisi lain, dengan menceritakan brand story yang menarik, akan membuat pelanggan lebih engage dengan usaha kecantikan yang kita jalani.
3. Update dengan Tren
Diingatkan oleh Affi bahwa tren di dunia kecantikan bergerak sangat cepat.
Baca Juga: Pebisnis Ini bagi Tips Bangun Ide Usaha di Bidang Kecantikan, Seperti Apa?
"Sekarang dunia kecantikan itu cepet sekali bergeraknya, sangat dinamis trennya. Kalau dulu tren berganti setahun dua kali, sekarang setiap minggu aja bisa ada hal yang baru," ceritanya.
Maka dari itu para pelaku usaha juga harus terus update dengan tren kecantikan yang sedang digandrungi para beauty enthusiast.
Bukan hanya update dengan tren kecantikan di Tanah Air saja, tapi juga buka wawasan dengan apa yang terjadi di dunia beauty internasional.
"Bukan hanya mengamati, tapi juga bisa mengadaptasi tren (kecantikan) terbaru," tambahnya.
4. Menjaga Kualitas Produk
Di tengah kompetisi produk kecantikan yang semakin ketat, menurut Affi, salah satu hal yang paling penting adalah menjaga kualitas produk yang ditawarkan.
"Karena biar bagaimana pun, yang bikin pelanggan loyal adalah ketika mereka bisa mendapatkan kualitas produk yang konsisten," papar Affi.
Maka dari itu, diingatkan olehnya, bahwa para pelaku usaha beauty jangan hanya membuat produk berkualitas di awal bisnis saja, tapi harus bisa menjaganya hingga kapanpun.
"Konsumen sekarang tuh udah pinter-pinter. Mereka juga akan tahu kalau misal ada suatu produk yang diciptakannya agak asal. Kurang terkonsep dengan baik atau kualitasnya kurang oke, mereka bisa tahu," tambahnya.
Sehingga disarankan untuk rutin memeriksa kualitas untuk menawarkan produk yang terbaik bagi konsumen.
Itu dia beberapa tips menjalankan ide usaha kecantikan bagi para pemula menurut Affi Assegaf yang bisa Kawan Puan ikuti.
(*)
Baca Juga: Lebih Bermakna, Ini 3 Ide Usaha Hampers Natal yang Ramah Lingkungan