Francesca ingin mengubah pengalamannya menjadi perubahan. Ia menolak merasa malu atas apa yang terjadi padanya karena dia tidak melakukan kesalahan apapun.
"Orang-orang yang melakukannya seharusnya merasa malu," ucap Francesca.
Setelah kejadian tersebut, Francesca membuat situs web bernama aiheeelp.com yang berisi informasi dan sumber daya untuk para korban KBGO lainnya.
Ia juga menghubungi dan memohon pada politisi untuk memperkenalkan undang-undang yang akan melindungi orang-orang seperti dia.
Risiko Kekerasan terhadap Anak di Dunia Maya
Data yang dirilis oleh WeProtect Global Alliance melalui Global Threat Assessment Report yang dipublikasikan di Saudi Arabia, Selasa, (17/10/2023) menunjukkan risiko kekerasan terhadap anak.
Ternyata, diketahui terdapat peningkatan kasus pelecehan seksual terhadap anak sejak tahun 2019 sebesar 87 persen, dengan lebih dari 32 juta laporan secara global. Kebanyakan kasus tersebut terjadi secara online.
Bagaimana dengan di Indonesia? Ternyata Indonesia juga turut mengalami peningkatan pelaporan kasus pelecehan online pada anak.
Berdasarkan data dari Global Threat Assessment, terdapat 1,878,011 laporan kasus di tahun 2022 yang terjadi di Indonesia.