Tahun 2004, Rode menjadi nonstaf Freeport, kemudian bekerja sebagai staf di PTFI pada 2005.
Setelah 20 tahun berkarier di Freeport, September 2023 Rode Ajomi diangkat untuk menempati posisi eksekutif, yaitu sebagai manajer.
Ia tidak menyangka mendapatkan peluang menjadi manajer mengingat banyaknya tantangan yang dihadapinya di lapangan selama berada di posisi staf di Grasberg.
Tantangan dan Prestasi Rode Ajomi
Tak dapat dimungkiri Rode menghadapi banyak tantangan selama bekerja di Freeport hingga diangkat menjadi manajer.
Salah satunya karena faktor alam, di mana ia sebagai perempuan harus akrab dengan cuaca dan kondisi di pertambangan.
"Di Grasberg curah hujannya 4.200 mm per tahun di ketinggian hampir 4.000 meter. Kantor kami ini berada di ketinggian hampir 4.000 meter, tepatnya di 3.995 meter di atas permukaan laut," ujar Rode.
Namun, beruntung ia tidak pernah merasakan adanya kesenjangan atau konflik yang dirasakan secara personal antar karyawan.
"Tapi, bagusnya di Freeport ini kesetaran gender itu jadi salah satu hal yang diperhatikan. Jadi kami tidak ada yang perlu dikhawatirkan," ungkap Rode.
Baca Juga: Sharing Srikandi untuk Negeri, Cerita Tri Buana Desy Tertantang Atasi Masalah Sosial di Indonesia