4 Material Atap yang Enggak Bikin Rumah Terasa Panas, Apa Saja?

Parapuan.co - Cuaca panas akhir-akhir ini tentu tidak hanya terasa di luar ruangan, tapi juga di dalam rumah.

Rumah dengan atap rendah dan atap dari material yang kurang tepat bisa membuat suhu di dalam ruangan jadi panas.

Untuk mengantisipasi agar cuaca panas di luar tidak sampai ke dalam rumah atau setidaknya sedikit mengurangi suhu ruangan, sebaiknya gunakan atap yang sesuai.

Mengutip Brava Roof Tile, di bawah ini beberapa jenis material atap yang tidak membuat rumah terasa panas!

1. Atap Tanah Liat

Pertama, yaitu atap dengan material tanah liat yang memang sudah digunakan sebagai genteng rumah selama ribuan tahun.

Atap dari tanah liat memungkinkan aliran udara sehingga genteng bisa menahan suhu panas.

Suhu panas yang tertahan di atap tidak akan sampai ke dalam ruangan, sehingga rumah tidak terasa panas.

Meski begitu, penggunaan atap tanah liat sebaiknya tidak dicat dengan warna yang gelap.

Baca Juga: Cocok dengan Beragam Desain, Ini 4 Alasan Atap Rumah Dibentuk Segitiga

2. Atap Metal

Jenis material atap kedua yang tidak membuat rumah panas, yaitu yang terbuat dari bahan metal.

Atap metal dengan warna terang bisa membantu memantulkan panas matahari, sehingga tidak masuk ke dalam rumah.

Penggunaan atap metal juga dapat membantumu mengurangi biaya untuk membeli pendingin ruangan.

Selain tidak membuat rumah panas, atap metal juga tahan lama dan ekonomis bila dirawat dengan baik.

3. Atap Aspal

Berikutnya, ada atap aspal yang pemasangannya biasanya dilapisi dengan selembar fiberglass.

Aspal membuat fiberglass tahan air dan bisa memantulkan cahaya matahari, sehingga membuat atap lebih dingin walau cuaca panas.

Hanya saja, perlu kamu pertimbangkan untuk memasang atap aspal atau tidak jika kamu tinggal di daerah dengan intensitas angin tinggi.

Baca Juga: Musim Hujan Tiba, Berikut Ini 5 Tips Mengatasi Atap Rumah yang Bocor

Pasalnya, atap aspal sedikit rentan terhadap kerusakan yang diakibatkan oleh angin.

4. Atap Komposit

Atap komposit juga tidak membuat rumah terasa panas, terlebih di musim kemarau seperti sekarang.

Atap komposit mempunyai tampilan yang mirip dengan atap tanah liat atau genteng tradisional.

Komposit sendiri merupakan material yang dibuat dari campuran karet daur ulang dan plastik.

Atap komposit menawarkan ketahanan dari kerusakan akibat UV, anti luntur, dan tidak mudah retak atau pecah.

Hanya saja, atap komposit lebih mahal dibandingkan dengan aspal tapi sebelas dua belas dengan jenis atap tanah liat.

Itulah tadi beberapa jenis material atap yang tidak membuat rumah terasa panas.

Mana nih yang sesuai dengan preferensi dan kondisi cuaca di daerah tempat tinggal Kawan Puan?

Baca Juga: Mengenal Jenis-jenis Atap yang Umum Digunakan untuk Rumah, Apa Saja?

(*)