Teror bom ini rupanya dipimpin oleh Arok (Rio Dewanto).
Dalam menjalankan aksinya, Arok meletakkan bom di 13 titik di Kota Jakarta.
Setiap 8 jam sekali, Arok akan meledakkan bom tersebut jika permintaannya tidak dikabulkan.
Bukan itu saja, dua pebisnis mata uang digital yakni Oscar (Chicco Kurniawan) dan William (Ardhito Pramono) juga terlibat dalam teror bom mencekam ini.
Mengatahui pergerakan Arok yang mengancam banyak nyawa, Badan Kontra Terorisme Indonesia mulai membentuk tim untuk melakukan penyelidikan.
Sayang, strategi yang telah dibuat ini bocor ke telinga Arok.
Diduga, ada seorang penyusup yang berpihak pada Arok. Lantas, bagaimana kelanjutan kisahnya?
Saksikan film 13 Bom di Jakarta di bioskop.
Baca Juga: Selain Sinopsis Film, Ini 3 Hal Penting dari 13 Bom di Jakarta
(*)