3 Tips Mencegah Oksidasi pada Buah dan Sayuran, Pakai Asam Askorbat

Anna Maria Anggita - Sabtu, 13 Januari 2024
Tips mencegah oksidasi pada buah dan sayuran.
Tips mencegah oksidasi pada buah dan sayuran. VeselovaElena

Parapuan.co - Oksidasi pada buah dan sayur membuat penampilan sumber makanan ini jadi tidak menggunggah, meski masih bisa dikonsumsi.

Buah dan sayuran mengalami oksidasi karena saat dipotong, sel-selnya mengeluarkan enzim dan terkena udara dari luar.

Oksidasi memicu perubahan warna pada sayur dan daging buah, sehingga warnanya menjadi cokelat atau pun gelap.

Meski begitu tenang saja, sebenarnya oksidasi buah dan sayuran bisa Kawan Puan hentikan, caranya yakni:

1. Gunakan Asam Askorbat

Dilansir dari Kompas.com, Kawan Puan bisa merawat buah dan sayuran menggunakan asam askorbat langsung setelah dipotong untuk menghentikan oksidasi.

Asam askorbat ialah kandungan asam alami yang ada pada banyak buah, salah satunya lemon.

Jadi, peraslah beberapa buah lemon, kemudian tuang pada buah dan sayuran.

2.Tutup dengan Plastik

Baca Juga: Penting untuk Perempuan, 5 Makanan Ini Tidak Boleh Dikonsumsi Mentah

Kawan Puan bisa menutup rapat buah dan plastik yang sudah dipotong menggunakan pembungkus makanan.

Langkah ini dapat mencegah oksigen mencapai sel yang dipotong, sehingga oksidasi pun dapat dihindari.

3. Bekukan

Kamu pun dapat membekukan buah dan sayuran untuk mencegah oksidasi, namun tak asal masuk kulkas ya.

Caranya yakni kukus atau rebus sayuran atau buah sebelum dibekukan.

Pada proses pemasakan, panas dari api akan menghancurkan enzim penyebab oksidasi.

Selanjutnya bungkus buah-buahan dan sayuran ke dalam plastik atau masukkan di wadah kedap udara.

Itu dia tips mencegah oksidasi pada buah dan sayuran, mudah ya, yuk dicoba!

Baca Juga: Kabar Kiky Saputri Hamil Viral di TikTok, Ini 5 Makanan yang Baik untuk Bumil

(*)



REKOMENDASI HARI INI

Mengapa Semut Muncul di Rumah Saat Musim Hujan? Ini Cara Mengatasinya