Ingin Cepat Dapat Kerja, Hindari 4 Kesalahan Menulis Skill di Resume Ini

Arintha Widya - Sabtu, 3 Februari 2024
Ilustrasi kesalahan menulis resume yang harus dihindari jika ingin cepat dapat kerja
Ilustrasi kesalahan menulis resume yang harus dihindari jika ingin cepat dapat kerja Freepik

Parapuan.co - Bila ingin cepat dapat kerja, Kawan Puan harus berhati-hati menuliskan informasi di resume untuk melamar pekerjaan.

Apa lagi jika kamu menuliskan tentang skill atau keterampilan yang kamu punya, pastikan mencantumkan keahlian yang relevan dengan jabatan yang kamu lamar.

Sebagai panduan, ada beberapa kesalahan penulisan skill di resume lamaran kerja yang wajib kamu hindari.

Apa saja? Di bawah ini kesalahan menulis skill di dalam resume yang harus dihindari seperti dikutip dari Jobstreet!

1. Skill Terlalu Umum

Salah satu kekeliruan yang sering terjadi dalam menuliskan keterampilan di resume adalah mencantumkan informasi yang terlalu umum.

Sebagai contoh, kamu melamar sebagai seorang ilustrator dan hanya mencantumkan keterampilan seperti menggambar atau melukis.

Padahal, bekerja sebagai seorang ilustrator tugasnya bukan hanya menggambar.

Maka itu, pastikan menuliskan keterampilan secara lebih spesifik seperti watercolor paintinggraphite sketches, mahir menggunakan Adobe Illustrator, dsb.

Baca Juga: Jalani Lebih dari Satu Profesi, Haruskah Punya Skill Berbeda?

Dengan begitu, kamu telah memberikan gambaran lebih jelas mengenai keterampilan yang kamu kuasai terkait lowongan yang tersedia.

2. Menulis Informasi yang Tidak Jujur

Kesalahan kedua, yaitu menyajikan keterampilan yang sebenarnya tidak kamu miliki.

Bila melakukan kesalahan ini, reputasimu bisa jadi buruk dan kesempatan untuk diterima di perusahaan pun hilang.

Tuliskanlah keterampilan sesuai dengan kemampuan sebenarnya yang kamu miliki dan kuasai.

Ini akan memudahkanmu ketika menghadapi tes, yang mungkin akan dilakukan oleh perekrut untuk mengukur keterampilan tertentu.

3. Tidak Menyebutkan Keterampilan yang Penting

Salah satu kesalahan lain yang dapat mengakibatkan resume jadi tidak menarik perhatian perekrut adalah tidak menyebutkan keterampilan yang penting.

Keterampilan penting dalam hal ini maksudnya ialah yang sesuai dengan kebutuhan pekerjaan yang kamu lamar.

Baca Juga: 2 Hal yang Dilirik HRD dari Resume Pelamar Kerja Menurut Perekrut Disney

Misalnya, ketika melamar sebagai videografer dan persyaratan pekerjaan mencantumkan "mampu menggunakan Adobe Creative Suites".

Dalam hal ini, sangat penting untuk mencantumkan keterampilan tersebut dalam resume agar kamu terlihat memenuhi kualifikasi.

4. Menggunakan Bahasa yang Sulit Dimengerti

Kesalahan berikutnya, yakni ketika kamu menuliskan keterampilan dengan bahasa atau istilah yang sulit dimengerti.

Tidak semua perekrut paham dengan istilah asing terkait dengan skill yang kamu punya.

Sebaiknya, gunakan bahasa yang sederhana dan sesuai dengan deskripsi pekerjaan dan hindari istilah yang terlalu asing.

Mencantumkan keterampilan yang sesuai dengan kata kunci dalam deskripsi pekerjaan akan lebih menguntungkan.

Misalnya, mencantumkan pengalaman menggunakan aplikasi seperti Google Keyword Planner, Google Trend, dan Semrush jika melamar sebagai SEO Strategist.

Itulah tadi beberapa kesalahan yang harus kamu hindari dalam menuliskan skill di resume lamaran kerja. Mudah-mudahan bermanfaat, ya.

Baca Juga: 3 Cara Mencantumkan Skill dalam Resume untuk Menarik Perhatian HRD

(*)

Sumber: Jobstreet
Penulis:
Editor: Linda Fitria


REKOMENDASI HARI INI

Serba-serbi Demam Babi Afrika yang Sedang Ramai, Ketahui Penyebab dan Penularannya