Misal, setelah kamu melakukan sebuah kesalahan kamu secara sadar terus memberikan kritikan pada diri sendiri.
Kritikan yang kamu berikan secara terus menerus inilah akan memicu adalah penyesalan jangka panjang hingga tertanam diingatan.
Alhasil, kamu kesulitan untuk memaafkan diri sendiri atas kesalahan yang dilakukan.
Alih-alih membuat rencana untuk mengubah perilaku dan memperbaiki kesalahan, kamu justru terus merundung dan menghakimi diri sendiri.
2. Terus Memikirkan Kesalahan
Ada suatu momen ketika seseorang merenung dan terus memikirkan kesalahan mereka.
Padalah merenung dengan memikirkan perasaan negatif akan membuatmu terjebak dalam rasa bersalah.
Ini berarti kamu terus memikirkan kesalahan masa lalu dan mengulanginya dalam pikiran.
Baca Juga: 5 Manfaat Mendengarkan Musik Klasik bagi Kesehatan Mental dan Fisik