Parapuan.co - Kawan Puan, belum lama ini ada kabar tentang bayi yang meninggal dunia setelah dipijat sang nenek.
Ibu dari bayi tersebut disebut sudah menolak, tetapi sang nenek mengaku bisa memijat dan mengatakan pijatan baik untuk cucunya.
Namun setelah dipijat, tubuh bayi mengalami pembengkakan hingga akhirnya membuatnya meninggal dunia.
Kasus semacam ini sebenarnya bukan pertama kali terjadi. Tahun 2023 lalu pun ada kasus serupa.
Seperti dikutip dari Kompas.com, seorang bayi berusia 54 hari dilaporkan meninggal dunia usai diberi minum jamu.
Padahal, secara medis, bayi di bawah 1 tahun belum boleh diberi minuman herbal apapun.
Terlepas dari kasus di atas, sering kali orang tua kita memberikan saran pengasuhan yang berbeda dari yang kita yakini.
Saran-saran tersebut didasarkan pada tradisi turun-temurun, yang mungkin juga dilakukan kepada kita saat kecil dulu.
Akan tetapi, saran pengasuhan yang diberikan tidak didasarkan pada alasan medis dan bisa saja membahayakan buah hati.
Baca Juga: Seperti yang Viral di TikTok, Ini Perbedaan Peran Ayah dan Ibu pada Anak
Untuk itu, Kawan Puan perlu menolak saran pengasuhan yang menurutmu kurang masuk akal, bahkan walau itu dari orang terdekat.
Bagaimana cara menolaknya agar orang tua tidak tersinggung? Ini saran psikolog Universitas Indonesia, Prof. Dr. Rose Mini Agoes Salim, M.Psi., seperti melansir Kompas.com!
1. Buat Kesepakatan di Awal
Dr. Rose Mini menjelaskan bahwa penting bagi orang tua untuk membuat kesepakatan dengan kakek-nenek si kecil jauh-jauh hari sebelum anak lahir.
Kesepakatan tersebut berkaitan dengan sejauh mana kakek dan nenek bisa ikut serta dalam pengasuhan.
Hal ini berlaku terutama jika kamu masih tinggal bersama orang tua, atau akan menitipkan anak ke orang tua selagi bekerja.
"Di awal harus ada pembicaraan tentang batas-batas mana yang boleh dilakukan oleh kakek nenek kepada cucunya, dan itu harus dibicarakan terbuka," kata Rose Mini.
2. Mengutip Sumber Kredibel
Kedua, sampaikan pada anak tentang sumber kredibel terkait alasan saran pengasuhannya kamu tolak.
Baca Juga: Pengantin Baru, Ini Cara Memutuskan Mudik Lebaran ke Rumah Ortu atau Mertua
Dengan begitu, mereka akan tahu bahwa kamu bukan asal menolak tetapi melakukannya berdasarkan riset dan penelitian ahli.
"Sebetulnya untuk meyakinkan orang tua saat ini lebih mudah, karena ada akses Google dan macam-macam untuk bisa menyampaikan apa yang ingin kita katakan, melalui jurnal, penelitian, dan sebagainya," imbuh Rose Mini.
3. Berbicara Baik-Baik dan Penuh Hormat
Selanjutnya, jangan lupa untuk tetap berkomunikasi dengan penuh hormat dan menggunakan kalimat yang tidak menyinggung.
Kakek dan nenek sebenarnya sama denganmu, sama-sama ingin yang terbaik untuk cucunya.
Hanya saja, pendekatan yang dilakukan berbeda dan tidak berdasarkan pada alasan medis dan penelitian.
4. Libatkan Pasangan
Jika yang memberikan saran adalah mertua, minta bantuan pasangan untuk menjelaskan tentang pengasuhanmu.
Akan lebih meyakinkan dan dipercaya bila yang menyampaikan adalah anak kandung alih-alih menantu.
Baca Juga: Sebelum Adopsi Anak, Ini 8 Topik yang Perlu Dibahas Pasangan Suami Istri
5. Dengarkan Terlebih Dulu
Sebelum menolak, tidak apa untuk mendengarkan saran yang diberikan terlebih dulu demi menghargai niat baik mereka.
Kamu bisa merespons dengan menunjukkan alasan medis dan berdasarkan penelitian jika merasa sarannya tidak tepat.
Atau, ajaklah diskusi mengenai alasan mereka menyarankan sesuatu dan mengapa mesti dilakukan pada bayi.
6. Mengucapkan Terima Kasih
Terakhir, jangan lupa tetap menyampaikan terima kasih atas saran yang diberikan.
Bagaimana pun, mereka mengatakannya karena tradisi dan ketidaktahuan. Jadi, tetaplah mengapresiasi niat orang tua, ya.
Itulah beberapa cara menolak saran pengasuhan dari orang tua yang tidak masuk akal. Semoga bermanfaat!
Baca Juga: Cara Menerapkan Parallel Parenting, Pengasuhan Anak bagi Pasangan Berpisah
(*)