Ini Bahan Aktif yang Boleh dan Tidak Dikombinasikan dengan Ectoin

Parapuan.co - Ectoin adalah salah satu pendatang baru di dunia perawatan kulit, yang telah menggemparkan dunia kecantikan.

Bahan unik ini menawarkan berbagai manfaat potensial, yang menjadikannya favorit di kalangan beauty enthusiast.

Sebagai informasi, ectoin adalah senyawa alami yang diproduksi oleh ekstremofil, mikroorganisme yang tumbuh subur di lingkungan yang keras seperti danau asin atau sumber air panas.

Melansir dari Skin and Me, ekstremofil ini mengandalkan ektoin untuk melindungi diri dari dehidrasi, radiasi UV, dan suhu ekstrem.

Dalam perawatan kulit, ektoin diekstraksi dan diformulasikan menjadi krim, serum, dan mist.

Penggunaan rutin kandungan ini pun bisa memberikan berbagai macam manfaat kesehatan bagi kulit, yaitu:

Hidrasi : ectoin bertindak sebagai humektan, menarik dan mempertahankan kelembapan pada kulit, sehingga membuat kulit tampak lebih plumpy dan terhidrasi.

Perbaikan Skin Barrier : melansir dari momsmoney, ectoin dapat membantu memperkuat fungsi skin barrier, melindunginya dari faktor lingkungan seperti polusi dan sinar UV.

Menenangkan dan Anti-inflamasi : ektoin memiliki potensi untuk menenangkan kulit yang teriritasi dan mengurangi peradangan.

Baca Juga: Mengenal Ectoin, Bahan Skincare Populer untuk Melindungi Skin Barrier

Ini mungkin bermanfaat bagi Kawan Puan yang memiliki kondisi kulit sensitif seperti eksim atau rosacea.

Efek Antioksidan : ectoin memiliki sifat antioksidan, yang bisa membantu memerangi kerusakan akibat radikal bebas dan berpotensi memperlambat tanda-tanda penuaan.

Dengan berbagai macam manfaatnya tersebut, banyak dari beauty enthusiast yang penasaran ingin mencoba skincare dengan kandungan ectoin.

Ectoin umumnya dianggap aman untuk penggunaan topikal pada kulit, bahkan Komisi Eropa telah menetapkannya sebagai bahan yang tidak menyebabkan iritasi dan sensitisasi.

Namun, seperti halnya produk baru lainnya, selalu disarankan untuk melakukan uji tempel pada area kecil di lengan bagian dalam sebelum mengaplikasikannya ke wajah.

Kendati demikian, perlu diingat bahwa menggunakan ectoin ada aturan yang perlu diikuti agar hasil yang didapatkan lebih optimal.

Bahan yang Aman Dikombinasikan

- Hyaluronic acid : sifat menghidrasi ectoin dapat lebih ditingkatkan bila dipadukan dengan asam hialuronat, sehingga menciptakan duo pengunci kelembapan yang kuat.

- Ceramide: baik ectoin dan ceramide berkontribusi pada pelindung kulit yang sehat.

Baca Juga: Ingin Kulit Sehat seperti Dokter Kulit Viral di TikTok? Ini Perawatannya

Menggabungkannya dapat memberikan perlindungan yang lebih besar pada kulit.

- Niacinamide : Bahan ini bisa menenangkan kulit dan mengecilkan pori-pori, melengkapi sifat anti-inflamasi dan perbaikan penghalang ectoin.

Bahan yang Perlu Dihindari

- AHA & BHA : meskipun ektoin umumnya lembut, asam yang sangat kuat berpotensi mengganggu efektivitasnya.

Adapun yang terbaik adalah menggunakannya pada malam bergantian.

- Retinol: mirip dengan AHA dan BHA, retinol dosis tinggi berpotensi mengiritasi kulit.

Itu dia manfaat dan tata cara menggunakan ectoin dalam rutinitas perawatan kulit sehari-hari.

Namun sebaiknya, konsultasikan dengan dokter kulit untuk mendapatkan saran penggunaan ektoin dan bahan-bahan lain ke dalam rutinitas perawatan kulit Kawan Puan.

(*)

Baca Juga: Perbedaan Retinol, Retinoid dan Retinal, Kandungan Skincare yang Akan Tren di 2024