Ibu mertua dan menantu perempuan mungkin memiliki kepribadian yang bertolak belakang atau nilai-nilai yang berbeda.
Hal itu juga dapat menyebabkan konflik dan ketegangan dalam hubungan mereka.
5. Perbedaan Ekspektasi
Ibu mertua mungkin memiliki harapan yang tinggi terhadap menantu perempuan dalam hal memenuhi norma-norma budaya atau keluarga.
Jika menantu perempuan tidak memenuhi harapan ini, dapat menyebabkan konflik dan ketidakpuasan.
Dalam beberapa kasus, konflik antara ibu mertua dan menantu perempuan mungkin juga dipicu oleh faktor-faktor eksternal, seperti tekanan dari anggota keluarga lainnya atau masalah keuangan.
Namun, komunikasi terbuka dan pengertian kedua belah pihak dapat membantu mengurangi konflik dan memperbaiki hubungan.
Itulah tadi beberapa penyebab yang mungkin yang membuat ibu mertua sering kali berkonflik dengan menantu perempuan alih-alih menantu laki-laki.
Mudah-mudahan jika Kawan Puan berkonflik dengan mertua, segera bisa menyelesaikan dan memperbaiki hubungan, ya.
Baca Juga: 3 Tanda Ibu Mertua Mencoba Mengendalikan Hubungan Suami Istri
(*)
*Sebagian dari artikel ini dibuat dengan bantuan kecerdasan buatan (artificial intelligence - AI).