Kamu juga cenderung menggunakan seluruh tubuh saat bermain. Jenis gerakan ini memberi tekanan pada tulang, merangsang pertumbuhan dan penguatan tulang. Akibatnya, hal ini dapat menyebabkan peningkatan kepadatan dan kekuatan tulang.
Sebuah penelitian yang diterbitkan dalam Jurnal Olahraga dan Latihan Turki menemukan bahwa pemain bulu tangkis memiliki kepadatan tulang yang lebih tinggi di paha, lengan atas, tulang belakang pinggang, dan betis dibandingkan dengan pemain hoki. Hal ini sangat penting bagi orang-orang yang rentan terhadap osteoporosis atau kondisi serupa lainnya.
4. Mengurangi Risiko Kematian
Tidak mengherankan, bulu tangkis, seperti olahraga raket lainnya, terbukti mengurangi risiko kematian lebih banyak dibandingkan jenis olahraga lainnya.
Penelitian terbaru yang diterbitkan dalam Journal of American Medical Association (JAMA), menunjukkan bahwa meskipun banyak jenis aktivitas fisik menurunkan risiko kematian pada orang lanjut usia, olahraga raket seperti bulu tangkis menawarkan 27% lebih rendah risiko kematian akibat penyakit jantung
5. Mengurangi Stres dan Kecemasan
Hampir setiap jenis olahraga merupakan pereda stres alami, tidak terkecuali bermain bulu tangkis.
Tidak hanya memungkinkanmu untuk bersantai dan mengeluarkan tenaga, tetapi juga dapat mendorong pelepasan endorfin, yang merupakan bahan kimia alami yang membuat tubuh merasa nyaman dan menghilangkan stres.
Terlebih lagi, fokus dan konsentrasi yang diperlukan untuk bermain bulu tangkis juga dapat membuat otak sibuk sehingga kamu tidak punya waktu untuk fokus pada hal-hal yang membuat stres atau khawatir.
Selain itu, masuknya hormon perasaan senang mungkin merupakan hal yang kamu butuhkan untuk meredakan kecemasan.
Nah, itu dia beberapa manfaat bulu tangkis seperti dilakukan oleh para juara Piala Uber 2024.
Baca Juga: Dorong Gaya Hidup Sehat, Pusat Perbelanjaan Mewah Ini Adakan Kompetisi Badminton untuk Anak
(*)