Ketiga, bisa juga dengan menawarkan jasa sesuai bidang kerjamu yang tentunya sudah kamu kuasai.
Contohnya di bidang keuangan, di mana kamu merupakan eorang akuntan.
Kamu bisa menawarkan jasa pencatatan keuangan dan pembuatan laporan keuangan oleh pelaku usaha maupun perusahaan.
Atau misalkan kamu berpengalaman di bidang sumber daya manusia, kamu bisa menawarkan layanan administrasi kepegawaian, pembuatan kontrak kerja, dan manajemen SDM.
Lalu jika kamu memiliki keahlian di bidang IT, kamu dapat menawarkan pengelolaan sistem teknologi informasi, dukungan teknis, pengembangan situs web.
Dengan begitu, kamu bisa mengerjakan tugas sebagai asisten virtual tanpa mengganggu atau harus meninggalkan pekerjaan utama.
Itulah tadi tiga cara menjadi asisten virtual tanpa meninggalkan pekerjaanmu sekarang.
Semoga informasi di atas bermanfaat dan menambah wawasan, ya.
Baca Juga: Jadi Lowongan Kerja Populer di Era Digital, Kenali Peran Virtual Assistant
(*)