Parapuan.co - Kawan Puan, melakukan toilet training bisa saja lebih menantang jika dilakukan orang tua dan anak yang sama-sama mudah terdistraksi.
Bila kamu dan anak tipe orang yang sering terdistraksi ketika melakukan sesuatu, kamu mungkin perlu menjadwalkan toilet training secara ketat.
Bagaimana cara melakukannya dan apa keuntungan maupun kerugian menjadwalkan toilet training pada anak ketika kamu dan buah hati sama-sama mudah terdistraksi?
Di bawah ini informasi lengkapnya sebagaimana dirangkum dari What to Expect!
Tips Toilet Training untuk Ibu-Anak yang Mudah Terdistraksi
Sebelum melakukannya, siapkan dulu perangkat timer digital atau gunakan ponselmu untuk menetapkan waktu melakukan toilet training.
Setelah itu, beri tahu anak bahwa kamu akan mulai melatihnya menggunakan toilet dan akan mencoba setiap kali timer berbunyi. Lalu, ikuti langkah berikut:
1. Atur timer setiap 30 menit
Ketika timer berbunyi, bawa si kecil ke toilet. Dorong dia untuk duduk/jongkok selama waktu yang ditentukan (misalnya 5 menit).
Baca Juga: Toilet Training pada Anak Dipenuhi Insiden Tak Terduga, Lakukan Ini