"Banyak skill saat ini dapat dipindahkan lintas industri. Peningkatan penggunaan AI pun menciptakan lebih banyak peran terkait teknologi di berbagai bidang, mendorong perusahaan untuk mencari profesional dengan latar belakang pendidikan yang beragam," imbuhnya.
"Tren perekrutan ini mencerminkan pola ekonomi yang lebih luas seperti yang ada di sektor energi. Untuk memperluas wawasan, para pencari kerja harus terus memperkuat skill dan menjalin jaringan dengan para profesional," paparnya lagi.
Tips Memulai Pencarian Kerja dari LinkedIn
1. Tampilkan skill pada profil LinkedIn, untuk meningkatkan visibilitas di kalangan perekrut.
LinkedIn juga akan menggunakan skill yang kamu daftarkan untuk mencocokkan dengan lowongan pekerjaan relevan yang mungkin belum kamu sadari sebelumnya.
2. Tunjukkan minat pada peluang kerja baru dengan fitur "Open to Work" di LinkedIn, dan post konten seputar tren yang relevan dari calon pengusaha.
3. Semakin banyak industri di luar teknologi yang membuka lowongan pekerjaan yang membutuhkan skill pemrograman seiring munculnya AI.
Maka itu, penting untuk tetap perhatikan tren transisi karier seperti ini saat kamu mencari peran berikutnya, karena ini akan memperluas peluang kerjamu.
Ikuti grup LinkedIn yang terkait dengan skill kamu, sehingga bisa menjalin network dan mengetahui lebih banyak tentang berbagai peluang yang tersedia.
Selamat mencoba dan semoga informasi di atas memberimu gambaran dalam mencari pekerjaan via LinkedIn.
Baca Juga: Ini Cara Mencari Lowongan Kerja yang Efektif untuk Orang Sibuk
(*)