Enggak Perlu Khawatir Lagi, Ini Fakta Tentang Pengaruh Kafein pada Kesuburan

David Togatorop - Jumat, 12 Juli 2024
Ketahui apa fakta sebenarnya pengaruh kafein pada kesuburan.
Ketahui apa fakta sebenarnya pengaruh kafein pada kesuburan. (iStock/Anpet2000)

Parapuan.co - Kawan Puan pencinta kopi sejati, mungkin pernah mendengar bahwa kafein bisa mengganggu kesuburan dan dianjurkan untuk menguranginya jika ingin hamil. Namun, apakah benar demikian?

Di kalangan ilmiah, belum ada kesepakatan yang pasti mengenai hubungan antara kafein dan kesuburan.

Beberapa penelitian menunjukkan adanya hubungan, sementara yang lain tidak menemukan kaitan sama sekali. Meskipun demikian, tidak ada salahnya Kawan Puan berhati-hati, bukan?

Menurut The National Infertility Association di Amerika Serikat, penelitian pada hewan menunjukkan bahwa kafein dapat mencegah pematangan sel telur.

Sel telur yang tidak matang tidak bisa dibuahi, sehingga mengurangi peluang untuk hamil.

Walaupun hasil ini tidak bisa sepenuhnya diterapkan pada manusia, membatasi asupan kafein mungkin baik jika Kawan Puan kesulitan hamil.

Berapa Batas Aman Konsumsi Kafein?

Banyak pakar sepakat bahwa konsumsi kafein dalam jumlah sedang, kurang dari 300 mg per hari, tidak akan mengganggu kesuburan wanita.

Namun, sebuah penelitian menemukan bahwa konsumsi 200 mg kafein atau lebih per hari dapat meningkatkan risiko keguguran. Jadi, kafein tidak hanya berpotensi mengganggu kesuburan, tetapi juga dapat menyebabkan keguguran.

Baca Juga: Peringati Hari Kopi Sedunia, Bolehkah Membiarkan Anak Minum Kopi?

Jika Kawan Puan ingin meningkatkan peluang hamil, ada baiknya mengurangi kafein dalam makanan dan minuman sehari-hari.

Kafein tidak hanya terdapat dalam kopi, tetapi juga dalam teh, minuman ringan, minuman berenergi, cokelat, serta beberapa produk herbal dan obat-obatan tanpa resep. Selalu baca label komposisi sebelum mengonsumsi produk tersebut.

Cara Aman Mengurangi Kafein

Mengurangi kafein secara tiba-tiba dapat menyebabkan kelelahan dan sakit kepala.

Oleh karena itu, Kawan Puan bisa mulai dengan mencampurkan minuman decaf dan berkafein dalam satu cangkir.

Jika Kawan Puan suka teh, coba kurangi waktu menyeduh dari lima menit menjadi satu menit untuk mengurangi kadar kafein hingga separuhnya.

Alternatif lain yang bisa dicoba adalah mengganti kopi dengan susu hangat berasa buah. Selain enak, susu hangat ini juga kaya akan kalsium yang baik untuk Kawan Puan.

Dengan cara-cara ini, Kawan Puan bisa mengurangi kafein dengan lebih nyaman dan tetap menikmati minuman favorit lain seperti susu hangat dengan rasa buah yang kaya akan kalsium. (*)

Baca Juga: Ternyata Ini Penyebab Rasa Cemas setelah Konsumsi Minuman Kafein, Apakah Berbahaya?

Sumber: Tabloid Nakita
Penulis:
Editor: David Togatorop


REKOMENDASI HARI INI

Kronologi Pelecehan Seksual di Panti Asuhan Tangerang, Korban Dipaksa Lakukan Ini