Parapuan.co - Untuk ukuran Asia, khususnya Indonesia, anak kidal tidak jarang ditemui. Namun mendeteksi anak kidal tidaklah mudah.
Nah, bagi para orang tua yang penasaran apakah anak mereka kidal atau tidak, ada beberapa tanda dan faktor yang dapat membantu mengenalinya.
Kebanyakan anak mulai menunjukkan preferensi atau kecondongan penggunaan tangan saat usia mereka menginjak 2 atau 3 tahun.
Namun, ada juga anak yang sudah mulai menunjukkan preferensi ini pada usia yang lebih dini, yaitu sekitar 18 bulan.
Pada usia ini, orang tua mungkin akan mulai melihat apakah anak cenderung menggunakan tangan kanan atau tangan kiri untuk aktivitas sehari-hari.
Meski demikian, jangan khawatir jika anak belum menunjukkan preferensi yang jelas. Beberapa anak masih lebih menikmati penggunaan kedua tangan mereka secara bergantian sampai usia 5-6 tahun.
Dominasi penggunaan tangan sangat dipengaruhi oleh faktor genetik atau keturunan. Jika salah satu atau kedua orang tua bertangan kidal, maka kemungkinan besar anak juga akan bertangan kidal.
Penelitian menunjukkan bahwa jika kedua orang tua bertangan kidal, potensi anak mereka bertangan kidal adalah sebesar 45-50%.
Namun, genetik bukanlah satu-satunya faktor yang mempengaruhi dominasi tangan. Bawaan sistem saraf anak juga memainkan peran penting dalam menentukan preferensi penggunaan tangan.
Baca Juga: Manfaat Kesehatan Memeluk dan Dipeluk Anak, Bisa Tingkatkan Sistem Imun
Tapi, orang tua baiknya tidak mencoba mempengaruhi atau memaksa anak terkait kecondongan penggunaan tangan mereka. Meski genetik tidak sepenuhnya mampu menjelaskan mengapa seseorang bertangan kidal atau tidak, faktor bawaan sistem saraf anak menjadi alasan kuat yang mendasarinya.
Memaksa anak kidal menggunakan tangan kanan ketika mereka sebenarnya bertangan kidal tidak akan memberikan hasil yang baik. Justru, hal ini bisa membuat anak bingung atau tertekan. Oleh karena itu, biarkan anak menggunakan tangan yang mereka pilih secara alami tanpa tekanan.
Untuk mengetahui apakah anak kidal atau tidak, biarkan mereka aktif bergerak dan terus bereksplorasi.
Semakin aktif mereka, semakin mudah Anda melihat preferensi penggunaan tangan mereka. Biasanya, menginjak usia 2 tahun, tanda-tanda seorang anak kidal akan semakin tampak jelas.
Anak kidal cenderung menggunakan tangan kiri untuk berbagai aktivitas, seperti memegang pensil, menyuap makanan, atau melempar bola. Selain itu, refleks tangan kiri mereka biasanya lebih cepat dan lebih baik dibandingkan tangan kanan.
Mengenali anak kidal sejak dini bisa membantu orang tua memahami dan mendukung perkembangan anak dengan lebih baik.
Ingatlah untuk selalu menghargai kecondongan alami anak tanpa mencoba memaksakan preferensi tangan tertentu. Dengan begitu, anak akan merasa lebih nyaman dan percaya diri dalam menggunakan tangan pilihan mereka. (*)
Baca Juga: Sering Dilupakan, Pertimbangkan Keuangan Sebelum Menambah Anak Kedua