Menurut Mendag, perjalanan untuk mewujudkan Indonesia sebagai salah satu kiblat modest fashion dunia sudah sejak lama diupayakan.
Namun, untuk mempercepat pencapaian visi tersebut, strategi yang dilakukan para pemangku kepentingan harus terintegrasi, efisien, dan efektif.
Baca Juga: Modest Fashion & Womenpreneur Summit 2024 Jadi Ajang Bagi Pengusaha Perempuan untuk Berkolaborasi
JMFW yang digagas oleh Kementerian Perdagangan dan Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia sejak tahun 2021, telah berhasil membangun ekosistem yang kuat dengan melibatkan berbagai pihak, seperti kementerian, lembaga, sektor bisnis, akademisi, perbankan, asosiasi, dan media.
Sebagai salah satu bentuk sinergi dalam JMFW 2025, Kementerian Perdagangan dan Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif menggelar seminar dan kurasi di empat kota di Indonesia, yaitu Pekanbaru, Makassar, Solo, dan Bogor.
Kegiatan ini bertujuan untuk menyeleksi pelaku usaha modest fashion melalui mentoring dan fasilitasi agar mereka dapat mengikuti acara puncak JMFW 2025.
Hingga saat ini, telah terpilih 34 pelaku usaha yang akan berpartisipasi dalam JMFW 2025.
Mereka akan mendapatkan kesempatan untuk memamerkan produk mereka kepada para pembeli lokal dan internasional, serta mengikuti berbagai pelatihan dan workshop untuk meningkatkan kapasitas usaha mereka.
Dari sisi pengembangan sumber daya manusia di bidang modest fashion, Kemendag bekerja sama dengan Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi dengan memfasilitasi siswa-siswa dari Satuan Pendidikan Vokasi (SPV) untuk menampilkan karya terbaik mereka di acara puncak JMFW 2025.
Sementara itu, untuk sektor kosmetik pada tahun ini, Wardah kembali menjadi salah satu jenama make-up yang akan menampilkan produk-produk inovatifnya di JMFW 2025.