Unggahan online tersebut bisa berupa foto atau video pengguna sedang bersedih, kutipan yang mengancam, dan sebagainya.
Istilah sadfishing pertama kali dipopulerkan oleh jurnalis Rebecca Reid pada tahun 2019 setelah unggahan Instagram yang dipertanyakan oleh Kendall Jenner.
Dalam unggahannya, Jenner menggambarkan "perjuangan yang melemahkan" dengan jerawat dan menerima banyak tanggapan simpati dari pengikutnya.
Namun, kemudian terungkap bahwa unggahan tersebut hanyalah skema pemasaran untuk kemitraan perawatan kulitnya.
Rebecca Reid menyebut perilaku mengumbar perjuangan di media sosial yang dilakukan Kendall Jenner sebagai sadfishing.
Risiko Sadfishing
Saat ada orang yang pamer kesedihan di media sosial, tidak semua menanggapinya dengan simpati dan dukungan.
Dalam beberapa kasus, sadfishing bisa membuat tingkat stres meningkat dan individu yang melakukannya lebih mudah mengalami kecemasan.
Risiko tersebut dapat terjadi ketika unggahan di media sosial tidak berhasil mendapatkan tanggapan simpati.