3 Aktivitas untuk Membantu Anak Menemukan Minat dan Hobi Sejak Dini

Saras Bening Sumunar - Minggu, 1 September 2024
Peran orang tua membantu menemukan minat anak.
Peran orang tua membantu menemukan minat anak. (Shutterstock)

Parapuan.co - Minat atau hobi anak sering kali mereka tunjukkan sejak usia dini.

Misal, anak yang hobi bernyanyi memiliki minat di dunia entertainment atau anak yang suka mewarnai menunjukkan minat di bidang seni.

Minat atau hobi yang diasah sejak dini pada akhirnya akan menjadi kelebihan atau bakat di masa yang akan datang.

Di sisi lain, banyak anak-anak yang justru belum menunjukkan minat atau hobi mereka sejak kecil.

Dalam hal ini, orang tua tentu memiliki peran untuk membantu anak menemukan minat mereka.

Lantas, apa yang bisa dilakukan orang tua?

1. Observasi Kebiasaan dan Perilaku Anak

Melansir dari laman Smartivitylangkah pertama yang penting adalah mengamati kebiasaan dan perilaku anak dalam kehidupan sehari-hari.

Perhatikan apa yang sering menarik perhatian mereka, aktivitas apa yang paling anak sukai, dan bagaimana si kecil menghabiskan waktu luang.

Baca Juga: Tasya Kamila: Ajang Pencarian Bakat Bisa Dukung Potensi dan Minat Anak sejak Dini

Misalnya, jika anak suka menggambar atau bermain dengan warna, ini bisa menjadi indikasi minat mereka dalam seni.

Observasi ini perlu dilakukan secara konsisten. Dengan memperhatikan bagaimana anak bereaksi terhadap berbagai kegiatan, kamu bisa mendapatkan wawasan lebih dalam tentang minat alami mereka.

Jangan hanya fokus pada satu kegiatan, tetapi perhatikan bagaimana mereka merespons berbagai aktivitas.

2. Biarkan Anak Mengeksplorasi

Jangan batasi anak pada satu jenis aktivitas saja. Cobalah memberikan paparan ke berbagai kegiatan, mulai dari olahraga, seni, musik, hingga sains.

Ini memberikan kesempatan bagi anak untuk mencoba hal-hal baru dan menemukan apa yang benar-benar mereka sukai.

Ketika anak terpapar pada berbagai aktivitas, mereka akan mulai menunjukkan preferensi mereka.

Misalnya, jika mereka lebih bersemangat saat bermain musik daripada saat bermain olahraga, kamu bisa mulai lebih fokus pada pengembangan minat di bidang musik.

Baca Juga: Mengenal Meaningful Learning, Konsep Pembelajaran Bermakna untuk Anak

3. Berikan Pujian dan Dukungan Positif

Saat anak menunjukkan minat pada sesuatu, pastikan kamu memberikan pujian dan dukungan positif.

Ini akan meningkatkan kepercayaan diri dan mendorong mereka untuk terus mengeksplorasi minat tersebut.

Dukungan positif dapat berupa pujian verbal, seperti "Kamu hebat sekali menggambar!" atau dengan menghadiri pertunjukan atau pameran di mana karya anak ditampilkan.

Ini memberi anak motivasi untuk terus berusaha dan berkembang.

Membantu anak menemukan minat mereka sejak dini bukan hanya tentang menemukan satu hal yang mereka sukai.

Tetapi penting juga untuk mendukung eksplorasi mereka dalam berbagai bidang.

Jadi, sudahkah kamu melakukannya Kawan Puan?

Baca Juga: Ini 3 Peran Orang Tua dalam Memberikan Kebebasan Bermain untuk Anak

(*)



REKOMENDASI HARI INI

Sinopsis Series Never Enough, Kisah Persahabatan Anak Yatim Piatu