Bisa saja karena mereka memang mengalami kesulitan keuangan dan ekonomi.
Orang ini mungkin benar-benar berada dalam kondisi keuangan yang sulit, seperti kehilangan pekerjaan, kekurangan penghasilan, atau beban finansial lainnya.
Sehingga hal tersebut akhirnya membuat mereka kesulitan untuk membayar hutang.
Bukan itu saja, mereka mungkin menunggu pencairan uang pinjaman baru.
Alih-alih melunasi hutang yang sudah ada, mereka mungkin memilih untuk mengambil pinjaman baru guna menutupi hutang lama.
Cara ini bisa memicu lingkaran hutang yang terus berulang.
Sementara dari sisi psikologis, seseorang yang memiliki banyak hutang juga rentan mengalami stres hingga gangguan kecemasan.
Mereka yang kesulitan membayar hutang bisa mengalami tingkat stres atau kecemasan yang tinggi terkait kondisi keuangan mereka.
Dampaknya bisa memengaruhi kesehatan mental dan emosional mereka secara signifikan.
Baca Juga: Harus Sabar: Cara Cerdas Menagih Hutang ke Teman Agar Uang Kembali
(*)