2. Tekstur Tidur Elastis
Selain warna kulit, langkah lain yaang bisa dilakukan untuk membedakan ayam segar dan tiren adalah dilihat dari elastisitas kulitnya.
Misal ketika ayam ditekan, daging ayam segar akan kembali ke posisi semula. Teksturnya pun juga terasa lentur dan elastis.
Berbeda dengan daging ayam tiren yang cenderung cekung atau lebam dan tidak kembali normal ketika ditekan.
3. Bau Tidak Sedap
Ayam tiren biasanya mengeluarkan bau yang tidak sedap dan amis.
Bau ini disebabkan oleh proses pembusukan yang sudah dimulai sejak ayam mati.
4. Daging Ayam Pucat
Baca Juga: Bisa Jadi Cuan, Catat Bahan Ide Usaha Jualan Mie Ayam Rp5 Ribuan