Tujuan Terkait
Tujuan Lestari terkait

Cara Membangun Naluri Keibuan Sebelum Punya Anak, Perempuan Perlu Tahu

Saras Bening Sumunar - Minggu, 15 September 2024
Membangun naluri keibuan pada perempuan.
Membangun naluri keibuan pada perempuan. freepik.com

Parapuan.co - Tahukah Kawan Puan bahwa naluri keibuan ternyata tidak hadir secara alami pada perempuan?

Pada dasarnya, naluri keibuan ini muncul ketika perempuan beranjak dewasa, karena mereka menerima pengasuhan yang baik dari ibunya sejak masih kecil.

Di sisi lain, tidak semua anak beruntung memiliki figur seorang ibu yang selalu hadir sejak masa kecilnya.

Bukan itu saja, tidak semua ibu juga menerapkan pola asuh yang baik pada anak-anak mereka.

Sementara mengutip dari laman Kompas.comseorang Psikolog Klinis Personal Growth Shierlen Octavia, M.Psi mengatakan, ada beberapa cara yang bisa dilakukan untuk membangun naluri keibuan pada perempuan.

Tips ini penting untuk dilakukan. terutama jika kamu berencana untuk memiliki anak setelah menikah.

Cara Membangun Naluri Keibuan pada Perempuan

1. Lakukan Interaksi dengan Anak Kecil

Untuk diketahui bahwa salah satu tanda perempuan tidak memiliki naluri keibuan adalah mereka sulit beradaptasi atau berhubungan dengan anak kecil.

Baca Juga: Sebelum Ajarkan Anak Baca Tulis, Pahami Stimulasi yang Perlu Dilakukan

Hal ini bisa dipicu karena kamu tidak terbiasa atau malah kurang merasa nyaman ketika berinteraksi dengan anak kecil.

Untuk memunculkan naluri keibuan dalam dirimu, cobalah berinteraksi dengan anak kecil seperti keponakan, sepupu, atau saudara jauh yang memiliki anak kecil.

"Kalau ada perasaan tidak nyaman ngobrol sama anak kecil, sebetulnya ini hal yang bisa dilatih," ujar Shierlen.

2. Ubah Prioritas dalam Berkeluarga

Jika kamu sudah berumah tangga, cobalah untuk mengubah prioritas yang sebelumnya hanya mementingkan hubungan kamu dan pasangan.

"Kalau pingin punya anak, harus tahu prioritasnya. Enggak bisa cuma dia dan suami, misalnya harus memprioritaskan sesuatu yang mengutamakan anak," imbuhnya.

Shierlen memberi contoh seperti kegiatan pengelolaan keuangan.

Kalau sebelumnya prioritas keuanganmu hanya kebutuhan rumah tangga, kali ini coba pertimbangkan untuk kebutuhan anak termasuk biaya sekolah.

Baca Juga: Mengulik Rumitnya Hubungan Ibu dan Anak Perempuan di Drakor Good Partner

Jadi ketika anak sudah memasuki usia sekolah, kamu tidak bingung memikirkannya karena sudah siaga sejak anak belum lahir.

3. Belajar Mengasuh Anak

Langkah berikutnya, psikolog Shierlen mengungkapkan bahwa naluri keibuan dapat dilatih dengan belajar mengasuh anak.

Pelajari cara-cara terkait pola pengasuhan seperti membangun hubungan positif hingga meningkatkan hubungan emosional ibu dan anak.

Kawan Puan, itu tadi beberapa tips membangun naluri keibuan pada perempuan.

Kalau menurut pendapat Kawan Puan, bagaimana membangun naluri keibuan? Yuk, berikan komentarmu melalui kolom di bawah ini.

Baca Juga: Orang Tua Wajib Tahu, 5 Aspek Kesiapan Perkembangan Anak sebelum Mulai Sekoah

(*)

Artikel ini merupakan bagian dari Lestari, program KG Media yang merupakan suatu rencana aksi global, bertujuan untuk menghapus kemiskinan, mengurangi kesenjangan dan melindungi lingkungan.



REKOMENDASI HARI INI

Cara Membangun Naluri Keibuan Sebelum Punya Anak, Perempuan Perlu Tahu