Baca Juga: Gejala Kanker Lambung, Dialami Park Min Young di Drama Marry My Husband yang Viral di TikTok
Ini membuat dinding lambung lebih rentan terhadap kerusakan akibat asam lambung.
Obat ini berbeda dengan Acetaminophen (Tylenol), yang tidak diketahui menyebabkan tukak.
Gejala Tukak Lambung
Tidak semua penderita tukak lambung merasakan gejala yang jelas. Namun, jika ada gejala, yang paling umum terjadi adalah:
- Nyeri perut yang tumpul atau terasa terbakar: Rasa nyeri ini sering kali lebih buruk di malam hari atau di antara waktu makan.
- Rasa penuh atau kembung: Banyak penderita merasa kembung atau cepat kenyang setelah makan.
- Bersendawa: Bersendawa berulang kali juga bisa menjadi tanda tukak lambung.
- Heartburn: Sensasi panas di dada akibat asam lambung naik ke kerongkongan.
- Mual: Perasaan mual dan ingin muntah dapat menyertai tukak lambung.
Baca Juga: Hidup Lebih Indah, Ini Cara Menikmati Kopi Pagi Tanpa Sebabkan Asam Lambung
Dalam kasus yang lebih serius, tukak lambung dapat menyebabkan pendarahan, yang ditandai dengan gejala tambahan seperti:
- Muntah darah: Darah yang dimuntahkan bisa berwarna merah atau hitam.
- Tinja berwarna gelap atau hitam: Ini adalah tanda adanya darah dalam saluran pencernaan.
- Pusing atau pingsan: Gejala ini mungkin muncul karena kehilangan darah yang banyak.
Segera temui dokter jika Kawan Puan mengalami muntah darah, tinja berwarna hitam, atau merasa pusing dan lemas.
Gejala-gejala ini bisa menandakan pendarahan dari tukak yang membutuhkan perawatan medis segera.
Jika rasa sakit berkurang setelah mengonsumsi antasida tetapi kembali lagi, itu juga merupakan tanda bahwa kamu perlu segera memeriksakan diri ke dokter.
Tukak lambung adalah kondisi serius yang disebabkan oleh gangguan pada keseimbangan asam dan lendir di saluran pencernaan.
Jangan disepelakan dan konsultasikan dengan dokter jika aktivitasmu terganggu karena tukak lambung. Semoga informasi di atas bermanfaat!
Baca Juga: Sebelum Menikmati Kopi, Ketahui Apa Pengaruh Kopi pada Asam Lambung
(*)