Baca Juga: Tetap Tenang, Ini 5 Cara Mengatasi Separation Anxiety Menurut Ahli
Jika memungkinkan, luangkan waktu untuk bermain, berpelukan, atau membaca buku bersama sebelum atau setelah daycare.
Beberapa menit perhatian ekstra ini bisa membuat perbedaan besar dalam perasaan anak.
Kamu juga dapat mencoba menjadwalkan hari yang lebih fleksibel, seperti mengantar anak lebih siang atau menjemput mereka lebih awal selama beberapa hari.
Hal ini dapat membantu mereka menyesuaikan diri kembali dengan rutinitas daycare.
4. Kebutuhan akan Stimulasi
Terkadang, anak-anak menolak daycare karena mereka merasa bosan. Misalnya mereka tidak mendapatkan cukup stimulasi atau tantangan di daycare.
Untuk mengatasi ini, bicaralah dengan pengasuh di tempat penitipan anak dan diskusikan bagaimana mereka bisa melibatkan anak dalam kegiatan yang lebih menarik.
5. Kebutuhan Fisik
Kebutuhan fisik, seperti kurang tidur atau kelelahan, juga bisa menjadi alasan mengapa anak menolak ke daycare.
Jika anak terlihat lesu atau tidak bersemangat, coba atur ulang waktu tidur mereka agar lebih optimal.
Bila kamu merasa bahwa penolakan anak terkait dengan masalah nutrisi atau gangguan fisik lainnya, konsultasikan dengan dokter untuk mendapatkan saran lebih lanjut.
Baca Juga: Anak Tiba-Tiba Menolak Berangkat ke Daycare, Identifikasi 4 Faktor Ini
(*)