3. Kondom Perempuan
Bukan hanya kondom untuk laki-laki, rupanya ada juga kondom untuk perempuan.
Kondom perempuan ini berfungsi untuk menyelubungi area vagina perempuan.
Penggunaannya sendiri cukup mudah karena terdapat cincin plastik di ujung kondom.
Meskipun sama, tapi kondom perempuan tidak bisa digunakan secara bersamaan dengan kondom laki-laki.
4. Suntik KB
Pada dasarnya, cara kerja suntik KB hampir sama dengan pil KB, hanya saja cara penggunaannya berbeda.
Kalau kamu tidak ingin minum obat secara terus menerus, maka suntik KB bisa dijadikan alternatif.
Berdasarkan periode penggunaannya, suntik KB terbagi menjadi dua yaitu 1 bulan dan 3 bulan.
Kelebihan suntik KB sebagai alat kontrasepsi adalah penggunaannya lebih praktis dengan risiko kegagalan di bawah 1 persen jika digunakan dengan tepat.
Di sisi lain, suntik KB dapat menyebabkan siklus menstruasi tidak teratur dan efek samping seperti keluarnya bercak darah.
Kawan Puan, itu tadi jenis-jenis alat kontrasepsi yang aman digunakan perempuan.
Apakah kamu sudah menentukan pilihan?
Baca Juga: 3 Cara Membicarakan Keputusan Terkait Kontrasepsi dengan Pasangan
(*)