ASI perah bisa bertahan selama tiga hari jika disimpan di dalam kulkas.
4. Freezer
Sementara untuk penyimpanan di dalam freezer, kondisinya tergantung dengan kondisi kulkas.
Jika kulkasnya dua pintu atau terdiri dari freezer dan pendingin, ASI perah bisa bertahan selama 6 bulan.
Sementara jika freezer tunggal, ASI bisa bertahan sampai 12 bulan.
"ASI yang sudah beku dan dicairkan tidak boleh dibekukan lagi. ASI yang sudah diminum dari botol harus habis dalam satu jam, sisanya harus dibuang karena sudah terkontaminasi," ujar dr. Wanda.
Kawan Puan, demikian informasi tentang lama penyimpanan ASI perah.
Semoga penjelasan di atas bisa membantu, ya!
Baca Juga: Peran AIMI dalam Mendorong dan Mendukung Ibu Menyusui di Indonesia
(*)