Melansir dari Kemenag.go.id, Rahmah menggagas lahirnya madrasah Perguruan Diniyyah Puteri Padang Panjang pada 1 November 1923.
Didirikannya madrasah tersebut dilatarbelakangi cita-cita dan kepeduliannya untuk mengangkat harkat dan derajat kaum perempuan.
Rahmah El Yunusiah adalah pelopor pendidikan yang membuka akses bagi perempuan untuk belajar agama dan pengetahuan umum.
Ia mendobrak tradisi lama yang menghambat kaum perempuan mendapat kesempatan mengenyam pendidikan yang memadai, setara dengan kaum laki-laki.
2. Nyai Ahmad Dahlan (Siti Walidah)
Nyai Ahmad Dahlan, istri dari pendiri Muhammadiyah, KH Ahmad Dahlan, berperan besar dalam mendirikan Aisyiyah.
Ini merupakan organisasi perempuan yang bergerak dalam pendidikan, pemberdayaan, dan kesehatan.
Baca Juga: Ratu Kalinyamat, Pahlawan Maritim Perempuan Asal Jepara yang Profilnya Dibahas dalam KUPI II