Namun, apabila ingin lokasi strategis, bisa memilih daerah pusat kota. Akan tetapi wilayah ini biasanya lebih sibuk dan padat.
Pastikan lokasi rumah mudah dijangkau dari jalan utama dan dekat dengan fasilitas publik, baik sekolah, rumah sakit, pusat perbelanjaan, maupun transportasi umum.
Periksa kestabilan tanah di area yang akan dibangun rumah, terutama jika lokasi berada di daerah rawan banjir atau memiliki jenis tanah labil.
Selain itu, pastikan lokasi rumah yang dipilih tidak terhalang peraturan zonasi dan bisa memenuhi kebutuhan pembangunan rumah sesuai dengan Rencana Tata Ruang Kota.
- Usung desain rumah yang efisien
Desain rumah di Surabaya sebaiknya mempertimbangkan ruangan dan orientasi rumah yang tepat.
Sebagai contoh, untuk mengurangi penggunaan AC, maksimalkan sirkulasi udara pada ruang-ruang utama seperti ruang keluarga dan kamar tidur.
Agar rumah tidak terasa sempit, Kawan Puan juga bisa meminimalisasi penggunaan dinding tembok yang tak perlu.
Baca Juga: Karakteristik Dekorasi Rumah yang Jadi Tren di Kalangan Gen Z, Seperti Apa?
Kawan Puan juga bisa mengusung konsep desain terbuka (open space) di ruang keluarga dan dapur untuk memberi kesan luas dan memudahkan mobilitas penghuni.
Sedangkan untuk mengurangi penggunaan listrik, manfaatkan pencahayaan alami dari sinar matahari di siang hari dengan membuka jendela dan ventilasi. Jadi, pastikan jendela besar diletakkan pada posisi yang mendapat cahaya matahari langsung.