Bisa diartikan bahwa individu, terlebih lahir, saat teknologi sudah menjadi bagian dari kehidupan sehari-hari sejak awal.
Tidak seperti generasi sebelumnya, generasi digital native terbiasa menggunakan teknologi di semua bidang kehidupan.
Gen Z sangat terbiasa dengan perangkat elektronik, internet, dan berbagai aplikasi yang memudahkan hidup sehari-hari.
Di tempat kerja, mereka cenderung mengandalkan teknologi untuk meningkatkan produktivitas dan komunikasi.
Gen Z tidak hanya mengandalkan email atau telepon, mereka lebih memilih aplikasi pesan instan, platform komunikasi seperti Zoom untuk berkomunikasi dengan rekan kerja dan atasan.
Bisa dibilang, Gen Z lebih efisien dengan teknologi dan merasa nyaman beradaptasi dengan alat digital.
Lantas, mengapa Gen Z disebut digital native?
Gen Z yang lahir sekitar tahun 1997 hingga 2012, tumbuh bersamaan dengan pesatnya perkembangan teknologi digital.
Baca Juga: 5 Keterampilan yang Perlu Dimiliki Gen Z agar Sukses di Dunia Kerja