Berkunjung ke Desa Wisata Kakilangit Mangunan, Kawan Puan bisa melakukan berbagai kegiatan.
Terdapat delapan kegiatan pokok sebagai wadah pemberdayaan masyarakat sesuai bidangnya masing-masing, antara lain: Atap Langit, Rasa Langit, Budaya Langit, Langit Terjal, Langit Ilalang, Karya Langit, Langit Cerdas, dan Langit Hijau.
Kegiatan ini mulai dari membuat olahan tradisional, atraksi budaya, wisata jeep dan kekayaan alam, hingga homestay dan karya seni pengrajin setempat.
3. Desa Wisata Krebet, Kabupaten Bantul, DI Yogyakarta
Berada 18 km dari pusat kota Yogyakarta, Desa Wisata Krebet ini berada di perbukitan kapur dengan luas wilayah 104 hektar.
Mengutip dari laman resmi Jadesta Kemenparekraf, Desa Wisata Krebet merupakan sentra membatik kayu.
Jika Kawan Puan sudah biasa melihat orang membatik di atas kain, lain halnya dengan warga Desa Wisata Krebet ini. Mereka membatik dengan menggunakan media kayu.
Nah, jika Kawan Puan tertarik, kamu juga dapat mengikuti aktivitas kegiatan ini dengan datang langsung ke galeri pengrajin yang ada.
Wisatawan juga dapat mengikuti kegiatan membatik ini melalui pengelola desa wisata.
Mengutip dari lama resmi Pemerintah Kabupaten Bantul, biaya yang dibutuhkan untuk kegiatan ini sebesar Rp 30.000 hingga Rp 85.000, menyesuaikan ukuran kayu ukir yang dibatik.
Nantinya, Kawan Puan akan mendapatkan berbagai fasilitas. Pengunjung akan mendapatkan media batik seperti topeng atau wayang, canting, kompor beserta lilin, celemek pelindung, pensil untuk menggambar, penghapus, rautan.
Nah, itu dia beberapa rekomendasi desa wisata yang ada di Yogyakarta dan bisa jadi salah satu list dan masuk itinerary liburanmu di Jogja.
Baca Juga: Intip Keindahan dan Aktivitas di Desa Wisata Cipta Karta Kalimantan Barat
(*)