Seks anal juga memiliki risiko lebih tinggi karena lapisan rektum yang tipis memungkinkan HIV masuk ke tubuh dengan lebih mudah.
2. Pengaruh Pasangan
Risiko terserang HIV/AIDS bertambah jika pasangan ibu rumah tangga adalah pengguna narkoba suntik atau memiliki riwayat infeksi HIV tanpa disadari.
3. Faktor Fisik
Pada perempuan, hubungan seksual reseptif (penerima) lebih berisiko dibandingkan yang insertif.
Selain itu, pada perempuan yang lebih tua, kondisi kekeringan atau penipisan dinding vagina meningkatkan kemungkinan luka selama hubungan seksual, yang dapat menjadi pintu masuk HIV.
Dampak HIV pada Perempuan
Jika ibu rumah tangga terinfeksi HIV, dampaknya tidak hanya pada kesehatannya sendiri, tetapi juga keluarganya, termasuk risiko penularan kepada anak selama kehamilan, persalinan, atau menyusui.
Meski pengobatan dengan terapi antiretroviral (ART) dapat memperpanjang hidup dan menekan virus, kesadaran dini sangat penting untuk mencegah penyebaran lebih lanjut.