Baca Juga: Begini Memperbaiki Kondisi Keuangan Setelah Lebaran Menurut Pakar
Mengumpulkan dokumen keuangan, seperti laporan bank, SPT pajak, dan pernyataan investasi, sangat penting untuk membuat keputusan yang tepat.
Selain itu, memahami arus pendapatan dan pengeluaran membantu dalam menegosiasikan pembagian aset yang sesuai dengan kebutuhan pasca-cerai.
3. Membuat Anggaran Pasca-Cerai
Menyusun anggaran realistis untuk kehidupan setelah perceraian membantu menyesuaikan gaya hidup dengan penghasilan baru.
Langkah ini mencakup menilai kebutuhan pengeluaran dan, bila perlu, menyesuaikan atau mengurangi biaya hidup.
Strategi untuk Kemandirian Finansial Pasca-Perceraian
Setelah perceraian, membangun stabilitas finansial hendaknya menjadi prioritas bagi perempuan. Beberapa langkah yang dapat diambil antara lain:
1. Membangun Dana Darurat
Dana darurat setara 3-6 bulan pengeluaran dapat menjadi perlindungan dari pengeluaran tak terduga.
Baca Juga: Pelan Tapi Pasti, Ini 3 Kebiasaan Sederhana yang Bisa Membangun Kekayaan
Menempatkan dana ini di rekening tabungan berbunga tinggi membantu melawan inflasi.
2. Berinvestasi untuk Masa Depan
Berinvestasi melalui akun pensiun atau portofolio lain sangat penting untuk menciptakan kekayaan jangka panjang.
Jika merasa tidak yakin dengan kemampuan berinvestasi, perempuan dapat bekerja sama dengan penasihat keuangan untuk merancang rencana investasi yang sesuai dengan tingkat toleransi risiko dan tujuan finansial mereka.
Literasi Finansial sebagai Kunci Empowerment
Investasi pada literasi finansial sangat membantu perempuan dalam mengelola keuangan dengan lebih percaya diri.
Dengan pemahaman yang lebih baik, perempuan dapat merencanakan masa depan yang lebih stabil dan memenuhi kebutuhan hidup mereka.
Perceraian memang membawa tantangan finansial yang besar bagi perempuan, tetapi juga membuka jalan menuju pemberdayaan pribadi dan finansial.
Dengan pengelolaan keuangan yang proaktif, dukungan profesional, dan investasi pada pendidikan finansial, perempuan dapat mengubah perceraian menjadi awal yang baru untuk mencapai kemandirian dan keamanan finansial.
Perceraian bukanlah akhir, tetapi dapat menjadi awal perjalanan menuju masa depan yang lebih cerah dan sejahtera.
Baca Juga: Ini Pentingnya Literasi Finansial dan Perlindungan bagi Perempuan Indonesia
(*)