Edukasi terkait hal ini menjadi penting agar pasangan benar-benar mengetahui apa yang sebaiknya dilakukan sebelum bercinta.
"Kalau saat berhubungan sakit dan nyeri, artinya ada yang salah dengan hubungan seksnya. Misalnya, kurang foreplay atau pemanasan sebelum berhubungan," jelasnya.
Dokter Haekal juga menambahkan bahwa seharusnya hubungan intim tidak menyakitkan.
2. Saling Berkomunikasi
Selain pemahaman, cobalah untuk berkomunikasi sebelum melakukan malam pertama.
Membicarakan perasaan, rasa khawatir, dan harapan dapat membantu mengurangi rasa cemas.
3. Persiapan Mental
Bagi perempuan, persiapan mental menjadi hal yang tak kalah penting.
Berusaha rileks, tidak terburu-buru, dan menciptakan suasana yang nyaman dapat membuat pengalaman malam pertama menjadi lebih menyenangkan.
"Sebenarnya hubungan intim tidaklah sakit, tapi seharusnya memberikan kenikmatan bagi kedua pasangan," tambah dia.
Haekal menegaskan bahwa ketakutan menjelang malam pertama sering kali disebabkan oleh kurangnya edukasi seksual yang benar.
Baca Juga: 5 Aktivitas Merayakan Honeymoon untuk Pengantin Baru, Apa Saja?
(*)