"Kekuatan penemuan TikTok memungkinkan pengguna Tokopedia dan ShopTokopedia serta kreator untuk tidak hanya terhibur, tetapi juga menemukan konten dan produk yang mereka butuhkan," ujar Communications Director, TikTok Indonesia, Anggini Setiawan.
Masyarakat dapat mengakses berbagai sajian konten dari para kreator dan penjual, mulai dari unboxing, tutorial, hingga cara pakai, yang bisa menginspirasi pembelian produk kebutuhan dari jutaan penjual di Tokopedia dan ShopTokopedia.
Dibeberkan oleh Anggini, per Desember 2023, ada lebih dari 8 juta kreator yang menerima penghasilan dari TikTok.
"Selain itu, 60 persen konten promosi (video pendek dan LIVE) di TikTok digunakan untuk mendukung produk lokal di ShopTokopedia," tambahnya lagi.
TikTok tidak hanya menjadi platform hiburan, tetapi juga memfasilitasi kolaborasi antara pengguna dan pelaku bisnis.
Melalui berbagai program seperti #MajuBarengTikTok dan Jalin Nusantara, TikTok mendukung para penjual di Tokopedia untuk mengembangkan bisnis mereka dan menjangkau lebih banyak konsumen.
"Di era discovery e-commerce, pelaku usaha bisa mencapai lebih lewat konten promosi dan pemasaran dalam bentuk video pendek hingga live di platform seperti TikTok," ujar Head of Communications of Tokopedia and TikTok E-commerce, Aditia Grasio Nelwan.
Disampaikan olehnya bahwa pelaku usaha yang melakukan live streaming di TikTok bisa mengalami kenaikan penjualan di ShopTokopedia rata-rata tujuh kali lipat.
"Pemanfaatan teknologi dengan cara baru ini artinya bisa mendorong kemajuan pelaku usaha dan pertumbuhan ekonomi digital," kata tambahnya.
Baca Juga: Tips Bagi Ibu Bekerja yang Ingin Menjadi Partner dalam Program Affiliate