Cara Mengatasi Rambut Kering dan Rusak Akibat Terlalu Sering Diwarnai

Arintha Widya - Jumat, 3 Januari 2025
Mengatasi rambut kering dan rusak karena sering diwarnai.
Mengatasi rambut kering dan rusak karena sering diwarnai. pocketlight

Parapuan.co - Mewarnai rambut telah menjadi tren populer bagi perempuan yang ingin tampil lebih menarik dan percaya diri.

Namun, proses pewarnaan yang dilakukan secara rutin sering kali menyebabkan rambut menjadi kering, kusam, dan mudah patah.

Pewarna rambut, terutama yang menggunakan bahan kimia keras, dapat menghilangkan kelembapan alami rambut dan merusak lapisan kutikula.

Jika kamu mengalami masalah ini, jangan khawatir. Ini cara yang bisa kamu lakukan untuk mengatasi rambut kering dan rusak akibat terlalu sering diwarnai!

1. Gunakan Sampo dan Kondisioner Khusus untuk Rambut Berwarna

Rambut yang sering diwarnai memerlukan perawatan khusus. Pilihlah sampo dan kondisioner yang diformulasikan khusus untuk rambut berwarna.

Produk ini biasanya mengandung bahan-bahan yang mampu menjaga kelembapan rambut serta mempertahankan warna agar tidak cepat pudar.

Hindari sampo dengan kandungan sulfat tinggi karena bisa membuat rambut semakin kering.

2. Rutin Menggunakan Masker Rambut

Baca Juga: Bikin Rambut Lebih Berkilau, Ini Cara Buat Hair Mask dari Cokelat

Masker rambut adalah cara efektif untuk mengembalikan kelembapan dan nutrisi yang hilang akibat pewarnaan.

Gunakan masker rambut setidaknya dua kali seminggu. Pilih masker yang mengandung bahan-bahan alami seperti argan oil, shea butter, atau keratin.

Jika kamu lebih suka bahan alami, kamu bisa membuat masker sendiri menggunakan alpukat, minyak kelapa, atau lidah buaya.

3. Lakukan Perawatan dengan Minyak Rambut

Minyak rambut berperan penting dalam menjaga kelembapan dan memperbaiki rambut rusak.

Beberapa minyak alami yang sangat baik untuk rambut adalah minyak kelapa, minyak zaitun, dan minyak argan.

Oleskan minyak ke seluruh rambut sebelum keramas, biarkan selama 30 menit, lalu bilas dengan air hangat.

4. Hindari Alat Pemanas Berlebihan

Alat pemanas seperti catokan, hair dryer, dan curling iron bisa memperparah kondisi rambut yang kering dan rusak.

Baca Juga: Ini Rekomendasi Vitamin Rambut agar Hasil Catokan Lebih Tahan Lama

Jika memang harus menggunakan alat pemanas, pastikan kamu mengatur suhu pada tingkat terendah dan gunakan pelindung panas (heat protectant) terlebih dahulu.

Lebih baik biarkan rambut mengering secara alami untuk mengurangi risiko kerusakan.

5. Rutin Memotong Ujung Rambut

Ujung rambut yang kering dan bercabang tidak hanya membuat rambut terlihat kusam tetapi juga dapat memperparah kerusakan.

Potong ujung rambut secara rutin setiap 6-8 minggu untuk mengurangi masalah rambut bercabang dan menjaga rambut tetap sehat.

6. Jangan Terlalu Sering Mewarnai Ulang Rambut

Meskipun kamu ingin warna rambut tetap segar, terlalu sering mewarnai ulang rambut justru akan membuat kerusakan semakin parah.

Sebaiknya, beri jeda minimal 8-12 minggu sebelum melakukan pewarnaan ulang. Selama jeda, fokuslah pada perawatan mengembalikan kesehatan rambut.

7. Konsumsi Makanan Bergizi

Kesehatan rambut juga dipengaruhi oleh asupan nutrisi. Konsumsi makanan kaya protein, omega-3, vitamin E, dan zat besi yang baik untuk pertumbuhan rambut.

Beberapa makanan yang direkomendasikan adalah salmon, telur, kacang-kacangan, bayam, dan alpukat.

8. Pertimbangkan Perawatan di Salon

Jika kondisi rambut sudah sangat rusak, kamu bisa mempertimbangkan perawatan profesional di salon seperti hair spa, hair mask, atau perawatan keratin.

Baca Juga: Perempuan Perlu Tahu 6 Tips Aman Mewarnai Rambut Sendiri di Rumah

(*)

*Sebagian artikel ini dibuat dengan bantuan kecerdasan buatan (artificial intelligence - AI).

Penulis:
Editor: Arintha Widya


REKOMENDASI HARI INI

Tanggal Baik untuk Menikah pada 2025 Menurut Feng Shui, Mana Pilihanmu?