Baca Juga: Tren Skin Cycling Viral di TikTok, Ini Saran Dokter untuk Kulit Sensitif
Cara menggunakannya:
- Bersihkan wajah hingga bersih.
- Aplikasikan retinol dalam jumlah kecil secara merata pada wajah.
- Hindari area sensitif seperti mata dan sudut bibir.
Bagi pemula, disarankan untuk memulai dengan konsentrasi retinol yang rendah agar kulit dapat beradaptasi secara bertahap.
Proses adaptasi ini, yang dikenal sebagai retinisasi, bisa memakan waktu hingga tiga bulan. Jika terjadi iritasi ringan, gunakan pelembap yang menenangkan.
Namun, jika iritasi terasa berat atau muncul sensasi terbakar, segera konsultasikan dengan dermatolog.
- Malam 3 dan 4: Hidrasi Intensif
Pada malam ketiga dan keempat, beri waktu bagi kulit untuk beristirahat dan pulih dengan cara memberikan hidrasi maksimal.
1. Kulit kering: Gunakan krim pelembap yang kaya akan nutrisi dan mampu memberikan hidrasi mendalam.
2. Kulit berminyak: Pilih pelembap ringan atau serum berbasis air untuk menjaga kelembapan tanpa membuat kulit terasa berat.
3. Kulit sensitif: Gunakan produk dengan efek menenangkan dan bebas pewangi agar tidak menimbulkan iritasi.
Hal-Hal yang Perlu Diperhatikan
Baca Juga: Mengenal Tren Hair Cycling yang Viral di TikTok, Mirip Skin Cycling?
Menurut dermatolog Dr. Vera Morandini, ada beberapa hal penting yang perlu diperhatikan sebelum memulai rutinitas skin cycling:
- Gunakan produk pada malam hari: Produk yang digunakan selama skin cycling mengandung bahan aktif yang bekerja memperbarui epidermis saat tidur.
Oleh karena itu, pastikan semua produk diaplikasikan di malam hari.
- Selalu gunakan sunscreen di pagi hari: Ketika menggunakan retinol, kulit menjadi lebih sensitif terhadap sinar matahari.
Gunakan sunscreen dengan SPF 50 untuk melindungi kulit dari efek buruk sinar UV.
Durasi Skin Cycling
Dr. Morandini merekomendasikan untuk menjalani rutinitas skin cycling selama satu setengah bulan.
Ini adalah waktu yang optimal bagi kulit untuk beradaptasi dengan retinol dan memperbarui diri.
Setelah masa adaptasi selesai, kamu dapat meningkatkan frekuensi penggunaan retinol, bahkan hingga setiap hari, tergantung pada tingkat toleransi kulit.
Jika kulit sudah terbiasa dengan retinol, kamu bisa memulai skin cycling kapan saja sepanjang tahun, selama tetap mengikuti langkah-langkah perlindungan, seperti penggunaan sunscreen.
Namun, bagi pemula yang baru mencoba retinol, disarankan untuk memulai rutinitas ini di waktu-waktu dengan paparan sinar matahari yang lebih sedikit, seperti awal tahun atau musim hujan. Selamat mencoba!
Baca Juga: Tren Skincare Viral di TikTok Terbaik Sepanjang 2022, Ada Skin Cycling
(*)