Disinggung IDAI, Mengapa Feeding Rules Penting untuk Tumbuh Kembang Anak?

Arintha Widya - Rabu, 22 Januari 2025
Pentingnya feeding rules untuk mendukung tumbuh kembang anak.
Pentingnya feeding rules untuk mendukung tumbuh kembang anak. BbenPhotographer

Baca Juga: Ahli Beberkan Cara Memastikan Nutrisi Anak dengan Alergi Susu Sapi Tetap Terpenuhi

2. Mendukung Perkembangan Fisik dan Kognitif

ASI eksklusif hingga usia 6 bulan dan pemberian makanan pendamping (MPASI) yang tepat di usia 6–23 bulan sangat penting untuk meningkatkan IQ, kemampuan sekolah, dan potensi pendapatan di masa dewasa.

3. Mencegah Penyakit Kronis

Nutrisi yang baik selama 2 tahun pertama kehidupan anak dapat menurunkan risiko penyakit kronis di kemudian hari.

4. Mengurangi Beban Ekonomi

Anak-anak yang mendapatkan nutrisi optimal cenderung memiliki kesehatan yang lebih baik, sehingga mengurangi biaya kesehatan keluarga dan negara.

Pedoman WHO dan UNICEF untuk Feeding Rules

- Memulai pemberian ASI dalam waktu 1 jam setelah kelahiran.

- Memberikan ASI eksklusif selama 6 bulan pertama.

Baca Juga: Pentingnya Beri ASI Eksklusif, Ini Manfaat MengASIhi bagi Ibu dan Bayi

- Memperkenalkan makanan pendamping yang aman dan bergizi pada usia 6 bulan sambil terus menyusui hingga usia 2 tahun atau lebih.

Namun, kenyataannya, hanya sekitar 44 persen bayi usia 0–6 bulan yang mendapatkan ASI eksklusif secara global pada periode 2015–2020.

Pentingnya MPASI yang Tepat

Pada usia 6 bulan, kebutuhan energi dan nutrisi bayi mulai melebihi yang bisa dipenuhi oleh ASI saja.

Di sinilah peran makanan pendamping menjadi penting. Jika MPASI tidak diberikan secara tepat, pertumbuhan anak dapat terganggu.

Prinsip MPASI yang Disarankan:

  • Memberikan makanan secara perlahan dan sabar, tanpa paksaan.
  • Menjaga kebersihan dan keamanan makanan.
  • Meningkatkan variasi makanan seiring bertambahnya usia anak.
  • Memberikan makanan sebanyak 2–3 kali sehari untuk bayi usia 6–8 bulan, dan 3–4 kali sehari untuk bayi usia 9–23 bulan, dengan tambahan 1–2 camilan sesuai kebutuhan.

Berdasarkan prinsip tersebut, Kawan Puan bisa membatasi durasi makan anak di setiap sesi selama kurang lebih 30 menit.

Entah makanan habis atau tidak dalam jangka waktu 30 menit, hentikan sesi makan.

Hal ini bisa membantu anak mengenali rasa lapar, dan mengontrol asupan makanan yang dikonsumsinya. Selamat mencoba!

Baca Juga: Kemenkes Jelaskan Pentingnya Membatasi Gula dan Garam untuk MPASI

(*)

Sumber: WHO
Penulis:
Editor: Arintha Widya


REKOMENDASI HARI INI

Han So Hee Bakal Sapa Penggemar Lewat Fan Meeting di Jakarta 2025